.webp)
Rumah penginapan atau homestay di Desa Wonorejo saat ini banyak yang gulung tikar. Hal itu diduga dampak makin mudahnya akses masuk menuju Taman Nasional (TN) Baluran.
Beberapa tahun lalu, homestay memang menjamur di Desa Wonorejo, Banyuputih, Situbondo. Homestay tersebut merupakan tempat transit sebelum atau sesudah masuk TN Baluran.
Sebelumnya di desa yang baru dicanangkan Menparekraf Sandiaga Uno sebagai desa wisata kebangsaan tersebut terdapat sekitar 20-an lebih homestay yang dikelola warga desa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini tinggal 13-an homestay. Itupun dapat dikatakan sudah kembang kempis," kata Ketua Paguyuban Homestay Desa Wonorejo, Sutrisno, saat berbincang dengan detikJatim, Senin (14/8/2023).
 Foto: Chuk S Widarsha |
Menurut Sutrisno, salah satu faktor menurunnya kunjungan tamu tersebut karena akses jalan menuju TN Baluran saat ini sudah sangat mudah. Sehingga wisatawan dengan mudahnya masuk kawasan itu.
Wisatawan baik mancanegara maupun nusantara yang ingin melihat sunrise di Pantai Bama, maupun menikmati pemandangan di Savana Bekol tak perlu lagi menginap.
"Kalau dulu, jika hendak menikmati sunrise di Bama, pengunjung pasti menginap di sini dulu. Karena akses ke sana masih alami, dan butuh waktu beberapa jam. Sekarang karena jalannya aspal mulus, 15 menit saja sudah sampai," tuturnya.
Hal senada disampaikan Ketua Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Wonorejo, Heri Sampurno. Tak dipungkiri menurunnya kunjungan wisatawan di homestay desa sebagai dampak mulusnya akses jalan masuk TN Baluran.
"Saat ini kami mengajak para pengelola homestay yang masih bertahan untuk lebih meningkatkan layanan dan inovasi. Sehingga tamu tak hanya yang akan ke Baluran, tapi juga wisatawan yang hendak atau dari Bali. Termasuk wisata desa sini," tukas Heri.
Apalagi, desa Wonorejo telah dicanangkan Menparekraf Sandiaga Uno sebagai desa wisata kebangsaan. Sehingga dapat menggeliatkan roda kunjungan wisata.
Sekadar diketahui, Desa Wonorejo, Banyuputih, Situbondo, terletak persis berdampingan dengan pintu masuk TN Baluran.
Untuk menuju obyek wisata andalan kawasan tersebut, yakni Savana Bekol dan Pantai Bama, jaraknya sekitar 15 km. Saat ini akses menuju obyek itu sudah beraspal mulus. Hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit berkendara.
(iwd/iwd)
