Menparekraf Sandiaga Uno menyempatkan berziarah ke Makam Sunan Ampel, Surabaya. Sandiaga mengaku ingin mengunjungi komplek makam Sunan Ampel setelah dirinya dikirimi beberapa video saat Haul Sunan Ampel ke-546 pada Maret 2023 lalu.
"Jadi saya menyempatkan diri mengunjungi komplek makam Sunan Ampel, saya dapat kiriman saat haul Sunan Ampel banyak wisatawan luar negeri hadir di sini," kata Sandiaga, Kamis (15/5).
Menurut Sandi, Wisata Religi Sunan Ampel Surabaya merupakan potensi yang sangat besar dan memberi dampak signifikan terhadap roda perekonomian warga sekitar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini potensi yang besar dan saat kita meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara khususnya untuk wisata religi, Sunan Ampel ini tentunya memiliki peran penting dalam menciptakan lapangan usaha dan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.
Sandi mengaku sempat bertemu Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di acara Demi Indonesia yang digelar di Unair. Ia sempat berbisik-bisik dengan Eri soal potensi Wisata Religi Sunan Ampel.
"Tadi dengan Pak Wali Kota Surabaya koordinasi mudah-mudahan wilayah spot wisata ini (Surabaya) akan kita sinergikan sehingga Surabaya sebagai pintu dari wisatawan mancanegara menjadi penopang untuk terciptanya 4,4 juta lapangan kerja lagi dan target 8,5 juta wisatawan mancanegara serta perkiraan 1,8 miliar wisatawan nusantara," bebernya.
Untuk mengembangkan Wisata Sunan Ampel, Sandiaga mengaku akan menyiapkan konsep yang nantinya sudah sesuai dengan konsep awal wisata Sunan Ampel yakni Islam yang rahmatan lil alamin.
"Ini akan dikoordinasikan dengan dzuriyah dan masyarakat sekitar nanti kegiatan berziarah ini membawa berkah. Kita tidak ingin nanti kita memiliki konsep yang tidak menyatu dengan konsep Islam yang rahmatan lil alamin, bahwa kita harus memberi banyak berkah," ungkapnya.
Ia juga takjub dengan suasana kawasan religi Sunan Ampel yang sudah 15 generasi dan terus memberi berkah.
"Luar biasa Sunan Ampel sudah 15 generasi dan mendatangkan keberkahan. Ini yang harus kita jaga bersama. Nanti untuk wisata religi kita siapkan anggaran khusus dan kita dapat tugas dari Pak Wapres, ini akan kita tingkatkan (anggarannya) di 2024," jelasnya.
"Kenaikan (anggaran) 20% dari total anggaran Kemenparekraf. Nominal tergantung dengan anggaran yang dikerahkan juga oleh pemda, pemkot. Tapi yang jelas total pariwisata menyumbang hampir menyumbang 10 Miliar US Dollar. Dan kita akan berdayakan masyarakat sekitar dan UMKM agar banyak ekonomi kreatif," tandasnya.
(faa/iwd)