.webp)
Arus balik wisatawan dari arah Kota Batu menuju Kabupaten Malang dan Kota Malang terpantau padat. Ribuan kendaraan melintas dalam kurun waktu satu jam.
Kepala Pengaman Pos Polisi Pendem AKP Anton Hendry Subagijo mengatakan sejak pagi memang ada peningkatan jumlah kendaraan yang turun dari Kota Batu.
"Peningkatan dari arah Kota Batu ke Kota Malang maupun melalui Karangploso Kabupaten Malang," ujar Anton kepada awak media Rabu (26/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anton menyampaikan ramainya arus balik wisatawan hari ini terbilang lebih rendah dibandingkan dengan kemarin. Hal itu terbukti dari arus lalu lintas yang terlihat lebih lancar.
"Tadi mulai jam 11.00 -12.00 WIB itu kendaraan keluar Kota Batu, R2 1.800, R4 1.800 dan R6 2. Kalau kemarin itu jalannya merambat. Sehingga perhitungan per jam lebih sedikit," kata Anton.
"Kendaraan jalan merambat itu karena padatnya lalu lintas. Nah kalau hitungan per jam kemarin jadi lebih sedikit, kendaraan turun R2 1.380, R4 1.500 dan R6 1," sambungnya.
Disampaikan Anton, sejak awal libur lebaran situasi lalu lintas di Kota Batu memang padat. Bahkan, kendaraan yang melintas di jalur-jalur padat terpaksa harus jalan merambat.
"Kalau Kota batu (padatnya) merata (selama libur lebaran). (Titik-titik kepadatan itu ada di) Pos Pendem, Pesanggrahan (jalur Kota Batu-Kediri) dan Pusat kota di alun-alun," kata dia.
Sejak Sabtu (22/4) hingga Senin (24/4) polisi juga menerapkan rekayasa lalu lintas yakni dengan memberlakukan satu arah atau one way.
Penerapan one way disepanjang Jalan Ir Soekarno hingga Jalan Dewi Sartika kurang lebih sepanjang 5,6 Km. Untuk waktu pemberlakuan one way berlangsung situasional.
"Jadi kita lihat jika dari arah simpang empat Arhanud sampai pendem itu antrean panjang sampai 1-2 km lebih maka langsung diterapkan one way biar kendaraan masuk batu," terangnya.
Anton tidak memungkiri, ketika terjadi kepadatan lagi penerapan one way akan kembali dilaksanakan.
Sementara itu, untuk arus lalu lintas dari arah Malang menuju Kota Batu saat ini mulai melandai. Kebanyakan lalu lintas menuju Kota Batu dipadati oleh warga yang berangkat bekerja.
"Sekarangkan untuk pegawai kantoran sudah masuk semua. Kebanyakan memang yang naik itu kerja," tandasnya.
(dpe/iwd)
