Kampung Coklat Blitar Diserbu Pemudik Saat Libur Lebaran

Kampung Coklat Blitar Diserbu Pemudik Saat Libur Lebaran

Erliana Riady - detikJatim
Minggu, 23 Apr 2023 14:31 WIB
kampung coklat blitar
Pengunjung Kampung Coklat Blitar (Foto: Erliana Riady)
Blitar -

Kampung Coklat masih menjadi magnet bagi para pemudik saat libur lebaran. Pengelola menyebut jumlah pengunjung mengalami kenaikan signifikan sejak libur Ramadhan. Dan hari ini mencapai puncaknya hingga naik 70 persen.

Kampung Coklat merupakan lokasi ikonik andalan Kabupaten Blitar. Wahana edukasi budidaya kakao dan produksi coklat ini makin berkembang dengan tambahan wahana-wahana baru untuk menarik minat para pengunjung yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.

Konsep one stop service diterapkan agar para pengunjung betah berlama-lama dan terpenuhi semua kebutuhannya selama menikmati liburan di Blitar. Satu lokasi namun menyediakan semua wahana edukasi, permainan, hingga food center yang menyediakan beragam menu makanan tradisional hingga Korean food yang lagi ngetren. Tak heran jika semua anggota keluarga bisa menikmati liburan di tempat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

kampung coklat blitarPengunjung Kampung Coklat Blitar (Foto: Erliana Riady)

"Tahun ini ada dua wahana baru, yakni animal feeding dan naik perahu mengelilingi area Kampung Coklat," tutur Head Office Kampung Coklat, Edi Purwanto kepada detikJatim, (23/4/2023).

Menurut Edi, kenaikan jumlah pengunjung di Kampung Coklat secara signifikan terjadi sejak libur Ramadhan. Dalam sehari, lebih dari 1.500 pengunjung datang di destinasi wisata di Desa Plosorejo Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar ini.

ADVERTISEMENT

Ini terbukti, jumlah pengunjung dari pukul 10.00-11.00 WIB sebanyak 679. Padahal, lokasi wisata ini sudah mulai beroperasi sejak pukul 08.00 WIB dan baru ditutup pada pukul 18.00 WIB.

"Sejak puasa itu mulai naik signifikan. Sampai hari ini kenaikan jumlah pengunjung sampai 70 persen dari hari biasa," tandasnya.

Bagi pemudik yang ingin berkunjung ke sini, tiket masuk di Kampung Coklat sebesar Rp 20 ribu per orang. Kalau anda membawa manula yang sudah tak mampu berjalan jauh, bisa naik golf car untuk berkeliling areal Kampung Coklat yang kini diperluas menjadi 7 hektare. Tarif beragam wahana permainan disini juga cukup ramah di kantong. Mulai Rp 5.000 hingga Rp 20 ribu.

Jangan lewatkan juga agenda tahunan yang sudah menjadi tradisi di Kampung Coklat. Yakni event Tumpeng Ketupat Coklat yang akan digelar pada 29 April mendatang. Momen ini banyak ditunggu para pengunjung, karena sensasi kenikmatan ketupat coklat yang berani tampil beda.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads