Ramadhan akan segera berakhir. Tak ada salahnya menjalani masa-masa akhir Ramadhan dengan ngabuburit di sejumlah spot seru di Madiun. Hal ini bisa membuat Ramadhan semakin berkesan.
detikJatim menghimpun sejumlah lokasi ngabuburit di wilayah Madiun. Ada sejumlah spot mulai wisata alam hingga wisata religi yang menarik untuk ngabuburit.
"Lokasi ngabuburit banyak di Kabupaten Madiun mulai wisata religi hingga alam pegunungan, Monumen Kresek termasuk," ujar Bupati Madiun H. Ahmad Dawami.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak tanggung-tanggung, Kaji Mbing sapaan akrabnya merekomendasikan 9 lokasi ngabuburit di Kabupaten Madiun. Yuk simak!
1. Dumpil Simpang 4 Gerbang Tol Madiun
Bagi detikers yang dari luar kota dan masuk Madiun lewat tol, pasti akan melewati Simpang Empat Dumpil. Simpang Empat Dumpil ini berada 300 meter dari arah pintu gerbang Tol Madiun.
Saat sore hari, di sini banyak warung yang menggelar tikar untuk lesehan. Bahkan banyak warung yang buka hingga saat sahur.
2. Wisata Religi Rumah Ibadah 5 Agama
Sejak viral, rumah almarhum KH Aly Murshid di Madiun dipadati pengunjung. Apalagi saat Ramadhan, rumah pribadi yang terdapat tempat ibadah 5 agama menjadi jujugan untuk ngabuburit.
Sejumlah pengunjung dari luar kota ikut penasaran dan mampir untuk menunggu waktu berbuka puasa di rumah yang berlokasi 1 kilometer utara gedung DPRD di Desa Bulakrejo, Kecamatan Balerejo, Madiun itu.
3. Taman Asti Kota Caruban
Caruban merupakan ibukota Kabupaten Madiun, di sana terdapat sebuah lokasi ngabuburit yakni Taman Asti. Taman Asti berada di Jalan Panglima Sudirman, Caruban. Di sini juga terdapat tempat persewaan motor listrik.
Pengunjung juga bisa berfoto selfie di tugu pesawat tempur milik Lanud Iswahjudi.
4. Alun-alun Caruban
Alun-alun Kota Caruban tidak jauh dari Taman Asti, di mana hanya berjarak 1 kilometer, tepatnya di Pusat Pemerintahan Kabupaten Madiun. Di Alun-alun Caruban, banyak pedagang kaki lima menjajakan dagangannya saat sore hari jelang buka puasa.
Hambatan luasnya tanah Alun-alun Caruban dan terdapat pohon sawit tampak teduh untuk bermain sambil menunggu waktu buka puasa.
5. Pasar Gemblung Caruban
Pasar Gemblung Caruban berjarak sekitar 5 kilometer dari Alun-alun arah Kecamatan Kare, dengan view pemandangan alam Gunung Wilis. Di pasar ini banyak pedagang diserbu warga yang tinggal di Caruban kota.
Di sini, warga Caruban kota bersepeda angin sambil menghirup udara segar persawahan menuju pasar gemblung untuk mencari takjil. Tak jarang, anak muda hanya sekedar jalan sore menunggu saat buka puasa.
6. Waduk Widas Saradan
Waduk Widas Saradan berada di Kecamatan Saradan tepatnya kaki Gunung Pandan. Di waduk widas terdapat banyak pohon rindang yang mengelilingi waduk luas.
Pengunjung biasanya banyak sambil memancing ikan secara gratis. Selain itu, di sini banyak berjajar warung ikan bakar. Pengunjung juga bisa membeli ikan segar dari para pemancing.
7. Pemandian Pancur Pitu
Lokasi Pemandian Pancur Pitu berada di Desa Sumberbendo, Kecamatan Saradan, Madiun atau berjarak sekitar 15 kilometer ke arah timur pusat kota Caruban. Pengunjung bisa menunggu buka puasa sambil mandi di kolam pemandian.
Lokasi ini berada di kawasan hutan sentra penghasil porang di Kabupaten Madiun. Sambil ngabuburit, pengunjung bisa belajar cara menanam porang.
8. Monumen Kresek
Monumen Kresek berada di Desa Kresek, Kecamatan Wungu, tepatnya di kaki Gunung Wilis. Monumen Kresek menjadi tetenger kekejaman Partai Komunis Indonesia (PKI) pada 1948 di Madiun. Saat itu, selama 13 hari, PKI berkuasa dan membantai sejumlah tokoh dan ulama Madiun.
Pengunjung bisa menikmati wisata sejarah sambil menunggu buka puasa. Para pedagang siap memanjakan pengunjung untuk berbuka. Ada lesehan es dengan dan penjual durian berjajar di sepanjang jalan depan Monumen kresek.
9. Wisata Kuliner Grape
Wisata kuliner Grape berlokasi tidak jauh dari Monumen Kresek. Untuk menuju Grape, kita bisa ikuti jalan searah menuju Monumen kresek dan ada papan petunjuk arah ke Grape. Di sini terdapat kuliner favorit yakni ikan bakar dan wader goreng segar.
Sambil menunggu berbuka puasa, pengunjung bisa turun ke sungai untuk bermain air sumber Gunung Wilis yang segar.
(hil/fat)