Para pendaki yang berencana menghabiskan libur natal dan tahun baru (Nataru) di kawasan Gunung Arjuno-Welirang harus mengurungkan niat. Kawasan pendakian di Taman Hutan Raya (Tahura) R Soerjo itu ditutup karena cuaca ekstrem.
"Pendakian masih tutup, dan sampai tahun baru tutup," kata Kepala Seksi Perencanaan, Pengembangan dan Pemanfaatan Tahura Raden Soerjo, Sadrah Devi, Jumat (23/12/2022).
Sadrah mengatakan penutupan dilakukan dengan beberapa pertimbangan. "Cuaca ekstrem menjadi salah satu pertimbangan. Cuaca di atas kadang-kadang panas, tiba-tiba hujan disertai petir," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain pertimbangan cuaca ekstrem, saat ini tengah dilakukan pemulihan ekosistem. Menurut Sadra, aktivitas pendakian secara tidak langsung berdampak pada ekosistem sehingga dibutuhkan pemulihan.
"Kami tengah melakukan penanaman di sejumlah lokasi. Kami bekerja sama dengan pegiat dan para pengguna air," jelas Sadrah.
Meski demikian, pihak Tahura tetap membuka lokawisata kawasan Bukit Pundak. Warga tetap bisa nge-camp di sana namun tidak diizinkan menginap.
"Tetap bisa naik dan ngecamp di Pundak, tapi nggak boleh menginap. Langsung pulang. Itu 1.500 mdpl," jelas Sadrah.
(dpe/iwd)












































