Menikmati Sensasi Kabut Pegunungan Wilis di Warung Kopi Batu Tulis Kediri

Menikmati Sensasi Kabut Pegunungan Wilis di Warung Kopi Batu Tulis Kediri

Andhika Dwi - detikJatim
Minggu, 16 Okt 2022 05:02 WIB
Warung kopi Batu Tulis Kediri
Warung kopi Batu Tulis Kediri (Foto: Andhika Dwi/detikJatim)
Kediri -

Tak hanya menyajikan pemandangan alam bukit dan gunung yang memanjakan mata, di kawasan wisata lereng Gunung Wilis Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri juga terdapat sebuah warung kopi. Di sini pengunjung bisa menikmati sensasi kabut yang syahdu ditemani tiwul goreng.

Namanya Warung Kopi Batu Tulis. Lokasinya terletak tak jauh dari obyek wisata air terjun Dholo, Mojo, Kabupaten Kediri.

Warung Batu Tulis memang tampak sederhana jika dibandingkan sejumlah warung kopi di sekitar lereng Gunung Wilis. Namun, hampir setiap akhir pekan, baik sore atau malam hari, warung ini selalu ramai dikunjungi berbagai macam warga, mulai dari sekitar Kediri hingga luar Kediri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warung yang dimiliki oleh pasangan suami istri Mujiono dan Triani ini sudah berdiri sejak 2008. Bahkan, jauh sebelum akses jalan menuju air terjun Dholo sebagus saat ini, Warung Batu Tulis telah buka dan melayani para wisatawan dan anggota komunitas pecinta alam yang hendak menaklukan Gunung Wilis dari sisi Kediri.

Keunikan warung ini, selain menyajikan pemandangan alam yang menakjubkan, juga memiliki bentuk yang sederhana dan nyaman. Menu yang disajikan yakni makanan tradisional yang lezat.

ADVERTISEMENT

Berbagai macam olahan nasi tiwul tersedia di sini, lengkap dengan sayur lodeh, sayur pakis dan jagung bakar. Untuk minumnya, ada kopi khas Gunung Wilis dan aneka wedang atau minuman hangat.

Tak hanya itu, harga yang dipatok juga cukup ramah di kantong, yakni mulai Rp 8 ribu hingga Rp 15 ribu.

Warung kopi Batu Tulis KediriWarung kopi Batu Tulis Kediri Foto: Andhika Dwi/detikJatim

"Saya dan suami sudah lama berjualan di sini, sejak tahun 2008. Menunya yang paling banyak diminati ya itu nasi goreng tiwul dan sayur pakis dan lodeh. Seperti ini lah gubuk kami sederhana namun alhamdulillah banyak pengunjung yang mampir," kata pemilik warung, Bu Tri sapaan akrab Triani, Sabtu (15/10/2022).

Selain makanan, pengunjung yang datang ke Warung Batu Tulis juga ingin menikmati sensasi hawa dingin dan kabut pegunungan. Selain lingkungan yang tenang jauh dari kebisingan kota, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan yang menyejukkan mata.

Tak hanya para kaum muda, banyak rombongan keluarga yang juga ingin merasakan ngopi syahdu di ketinggian lereng Gunung Wilis ini.

Salah satu warga Kediri, Rendy mengaku sering mengunjungi Warung Batu Tulis. Selain bersama anak dan istrinya, ia juga sering mampir bersama komunitas Dolan Numpak Vespa dan rekan kerjanya.

"Saya sering ke sini, selain makanan enak, murah dan tradisional. Sensasi hawa dingin pegunungan dan kabut sore ataupun pagi hari bisa membuat pikiran tenang dan healing bahasa gaulnya. Lokasi ini juga sangat dekat dengan Kota Kediri," jelas Rendy.

Saat memasuki kawasan wisata Besuki, pengunjung cukup merogoh kocek sebesar Rp6.000 untuk orang dewasa, Rp2.000 untuk motor, dan Rp5.000 untuk mobil.

Letak warkop ini tidak jauh dari air terjun Dholo, pengunjung bisa bergerak ke arah selatan untuk memasuki kawasan wisata air terjun Dholo. Ditunggu kedatangannya ya, detikers!




(hil/sun)


Hide Ads