10 Oleh-oleh Khas Banyuwangi, Jangan Pulang dengan Tangan Hampa

10 Oleh-oleh Khas Banyuwangi, Jangan Pulang dengan Tangan Hampa

Rina Fuji Astuti - detikJatim
Kamis, 13 Okt 2022 21:52 WIB
Pekerja melakukan proses foto produk kopi untuk dipasarkan secara daring di Kemiren, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (6/11/2020). Pemilik Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) itu mengaku saat ini usaha pembuatan produk kopi mulai bangkit karena meningkatnya kunjungan wisatawan ke pusat oleh-oleh serta pemasaran produk yang dilakukan secara daring. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/wsj.
Biji kopi kemiren/Foto: ANTARA FOTO/BUDI CANDRA SETYA
Banyuwangi -

Wisata di Banyuwangi makin beragam, mulai dari pantai hingga taman nasional. Tak hanya itu, oleh-oleh khas Banyuwangi juga makin beragam.

Jadi, jangan pulang dari Banyuwangi dengan tangan hampa, detikers! Buah tangan yang Anda bawa pasti bisa menyenangkan hati orang-orang terkasih.

Berikut Oleh-oleh Khas Banyuwangi:

1. Kopi Kemiren

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga Desa Adat Osing Kemiren memproduksi kopi yang dikenal memiliki kualitas premium. Menariknya, pengunjung tak hanya membeli tapi juga bisa melihat langsung proses mengolah kopi hingga menyeduhnya.

Setiap tahunnya, produksi kopi kemiren hampir mencapai 3.900 ton. Kualitasnya setara dengan kopi kelas dunia setelah Jamaica, Hawaii dan Toraja. Pecinta kopi wajib mencoba!

ADVERTISEMENT

2. Pia Glenmore

Oleh-oleh pia tak hanya dari Yogya atau Bali saja. Anda yang usai berlibur di Banyuwangi bisa membeli pia glenmore.

Ukurannya lebih besar dari bakpia pathok, Yogya. Varian rasanya ada keju, cokelat, nanas hingga ayam.

3. Kerupuk Rumput Laut

Di Banyuwangi juga ada kerupuk rumput laut. Yang dibuat dengan rumput laut jenis Eucheuma cottoni.

Kandungan serat yang tinggi menjadikan kerupuk ini menyehatkan. Teksturnya renyah dan rasanya gurih. Serta ada rasa rumput laut yang khas. Anda bisa menemukan kerupuk rumput laut di toko oleh-oleh Banyuwangi.

4. Savana Cake

Savana cake merupakan salah satu olahan pisang. Bentuknya seperti bolu dengan aneka rasa.

Savana cake yang terkenal yaitu milik penyanyi dangdut Fitri Karlina asal Banyuwangi. Nama Savana terinspirasi dari padang savana yang ada di Taman Nasional.

Tak heran, nama variannya cukup unik. Ada savana red island, green bay, dan blue fire.

5. Ladrang

Jajanan lokal Banyuwangi ini bentuknya seperti stik yang memanjang. Ladrang merupakan olahan dari ubi jalar.

Rasanya manis. Namun kini ada berbagai varian rasa seperti balado, ayam panggang, jagung panggang keju, dan original. Anda bisa membelinya di toko oleh-oleh.

6. Bagiak

Kue bagiak salah satu oleh-oleh khas Banyuwangi yang otentik. Bentuknya lonjong berwarna coklat.

Kue ini terbuat dari tepung sagu serta punya rasa manis dan renyah. Tepung sagu tersebut dicampur dengan parutan kelapa.

Anda bisa menjumpai kue bagiak di rumah kue Bagiak Gajah Oling, Jalan Imam Bonjol No 34, Tukangkayu, Kecamatan Banyuwangi.

7. Sale Pisang

Di sejumlah daerah, sale pisang menjadi camilan yang umum. Termasuk di Banyuwangi, tepatnya di Kelurahan Kalipuro, Glagah, Kebalenan dan daerah lainnya yang jadi sentra pembuatan sale pisang.

Rasa manis, renyah, dan gurihnya cocok untuk camilan nongkrong bersama keluarga dan orang tercinta.

8. Kanggi

Kanggi memiliki arti keranjang rasa Banyuwangi. Dalam sebuah keranjang anyaman bambu itu diisi oleh-oleh khas Banyuwangi. Ada kain batik, kopi kemiren, sabun tradisional, dan kudapan ringan.

Kanggi merupakan hasil kolaborasi UMKM Banyuwangi yang terus berkembang hingga kini.

9. Panci-Dandang Kalibaru

Selain oleh-oleh kuliner, Anda bisa membeli panci dan perabotan dapur. Produksinya ada di Desa Gintangan dan Kalibaru.

Mereka menjual perabot alumunium seperti dandang, panci, wajan, hingga oven. Keahlian membuat perabotan ini sudah turun-temurun.

10. Keranjinan Tangan di Gintangan

Produk anyaman bambu juga bisa jadi oleh-oleh untuk Anda bawa pulang. Produksinya di Desa Gintangan, Kecamatan Rogojampi.

Keahlian menganyam bambu sudah dari turun-temurun. Ada hiasan dinding hingga peralatan dapur lho. Anyaman bambu mereka sudah mencapai pasar internasional.




(sun/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads