.webp)
Kunjungan wisata di hari libur Idul Adha mengalami penurunan meski berada di momen libur sekolah. Salah satu yang mengalami penurunan jumlah kunjungan wisatawan adalah taman rekreasi selecta di Kota Batu.
"Hari ini kita cuman kedatangan 3.500 pengunjung. Jumlah itu menurun karena sejak masuk libur sekolah kemarin pada hari minggu bisa kedatangan 6 sampai 8 ribu pengunjung," ujar Direktur Utama PT Selecta, Sujud Hariadi, Minggu (10/7/2022).
Sujud mengatakan penurunan jumlah kunjungan wisatawan itu terjadi sejak hari sabtu (9/7/2022) kemarin. Penurunan kunjungan di selecta itu disebabkan karena libur sekolah bertepatan dengan momen hari raya Idul Adha 1443 Hijriah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Mau Camping di Bandung? Ini 5 Destinasinya |
 Jalanan menuju wisata Kota Batu yang relatif lengang (Foto: M Bagus Ibrahim) |
"Karena mungkin memang banyak yang mengutamakan ibadah sehingga tidak datang ke tempat wisata. Ini grup dan rombongan gak ada, cuman tamu reguler. Insyallah senin besok sudah kembali meningkat dan weekend minggu depan jadi puncak liburan," kata Sujud.
Hal itu diperkuat dengan lancarnya arus lalu lintas di wilayah Kota Batu. Dari pantauan detikJatim pada hari Minggu (10/7/2022), sejak pagi sampai siang tidak terjadi kepadatan maupun kemacetan di jalur-jalur yang menuju tempat wisata di Kota Batu.
Sejak awal libur sekolah pada pertengahan bulan Juni 2022 peningkatan kunjungan telah terjadi. Sujud pun menganggap peningkatan kunjungan di momen liburan sekolah ini menjadi yang paling tinggi sejak pandemi COVID-19 melanda.
"Di libur sekolah ini, kita terendah 1.000 kunjungan, di hari Jumat. Kalau Selasa sampai Kamis rata-rata 2 ribu kunjungan. Terus sabtu itu kisaran 3 ribu sampai 4 ribu kunjungan dan minggu 6 sampai 8 ribu kunjungan," terangnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua PHRI Kota Batu itu berharap dengan tingginya jumlah kunjungan ini bisa membantu destinasi wisata bangkit.
"Libur sekolah ini harapannya bisa mencapai 100 ribu kunjungan. Selama satu bulan ini. Target kami saat ini 600.0000 wisatawan kurang lebih setengah dari target tahun 2019 lalu," kata Sujud.
(iwd/iwd)
