Timnas Laos U-23 datang ke Sidoarjo dengan mayoritas pemain muda untuk tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Skuad Laos rata-rata masih berusia 19 tahun.
"Kami membawa 22 pemain dengan rata-rata usia 19 tahun. Jadi, ini tim yang sangat muda untuk masa depan," ucap pelatih Laos U-23, Ha Hyeokjun, dalam konferensi pers di Hotel Movenpick Surabaya, Selasa (2/9).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laos tidak turun dengan skuad penuh di turnamen kali ini. Pasalnya, salah satu pemain kuncinya yang tampil di kompetisi Vietnam harus absen.
"Salah satu pemain utama kami yang tampil di V-League Vietnam tidak bisa ikut karena situasi di luar kendal. Itu sangat berdampak pada persiapan kami, tapi kami akan tetap berusaha maksimal," sambungnya.
Meski begitu, semangat para pemain tetap tinggi. Salah satunya diungkapkan pemain Laos U-23, Anantaza Siphongphan. Ia dan rekan-rekannya siap bekerja keras menghadapi Indonesia di laga pembuka.
"Indonesia salah satu tim terkuat di Asia Tenggara. Buat kami, ini kesempatan bagus untuk menunjukkan persiapan yang kita lakukan. Dari pelatih sampai kitman, semua bekerja sebaik mungkin untuk membuat Laos bangga," kata Anantaza Siphongphan.
Selain itu, ia juga menyoroti kelebihan Indonesia yang harus diwaspadai.
"Pertahanan Indonesia sangat kuat, rapat dan terorganisir. Mereka juga cepat dalam transisi menyerang. Lemparan ke dalam mereka juga sangat berbahaya, kami sudah mempersiapkan diri khusus untuk menghadapi hal tersebut," pungkasnya.
(auh/abq)