Persela Lamongan resmi memulai latihan perdana untuk persiapan menghadapi Liga 2 musim 2025. Sesi latihan ini digelar di Stadion Surajaya Lamongan yang menjadi markas Persela musim ini, Senin (1/7) sore.
Selain memulai latihan perdananya, para pemain, pelatih, dan ofisial kesebelasan kebanggaan warga Lamongan ini juga datang ke stadion dengan menggunakan bus baru milik tim berjukuk kebanggaan Laskar Joko Tingkir tersebut.
Lebih dari 15 pemain mengikuti sesi latihan perdana ini, termasuk di antaranya dua nama senior Hendro Siswanto dan Wawan. Asisten Manajer Persela, Rahadian Delfani pun turut hadir dalam latihan perdana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum sesi dimulai, seluruh komponen tim melakukan potong tumpeng dan doa bersama, sebuah tradisi tahunan Persela sebagai bentuk rasa syukur dan harapan akan musim kompetisi yang sukses.
"Potong tumpeng ini sebagai simbol menyerahkan hasil kepada Allah SWT setelah usaha dan doa kita lakukan secara maksimal," kata Rahadian Delfani, yang juga kakak dari Presiden Persela, Fariz Julinar Maurisal.
Rahardian mengungkapkan, persiapan tim masih belum sepenuhnya rampung. Menurut Rahardian, komposisi pemain baru mencapai sekitar 90 persen.
"Masih ada beberapa pemain yang akan menyusul untuk bergabung," ujarnya.
Terkait sanksi yang dijatuhkan kepada Persela oleh Komisi Disiplin PSSI yang mengharuskan Persela bermain kandang tanpa penonton, manajemen berkomitmen untuk memperjuangkan keringanan sanksi.
"Kita akan berjuang, setidaknya pada paruh musim nanti kita berharap bisa mendapatkan keringanan sanksi," tambah Rahardian.
Optimisme tinggi juga terus digaungkan oleh manajemen dan tim pelatih. Dengan kerja keras, kekompakan, dan semangat kebersamaan, Persela menargetkan untuk bisa kembali promosi ke Liga 1 musim depan.
(dpe/abq)