Persik Kediri tengah mengalami masa sulit di kompetisi Liga 1 2024/2025. Klub berjuluk Macan Putih itu nihil kemenangan dalam 12 pertandingan terakhir.
Dari 12 pertandingan itu Persik hanya mampu menorehkan 6 imbang dan menderita 6 kekalahan. Teranyar, Persik takluk dari Madura United dengan skor 1-2.
Gol semata wayang Persik hadir lewat kaki Majed Osman. Sementara itu, 2 gol Madura United diborong oleh sang striker, Miljan Skrbic.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat rentetan hasil negatif itu, Persik saat ini tercecer di papan bawah. Persik menempati posisi ke-12 dengan raihan 36 poin dari 30 pertandingan.
Secara hitung-hitungan, posisi Persik masih relatif aman dari zona degradasi. Persik masih unggul 8 poin dari Semen Padang yang berada di zona merah.
Namun apabila tak kunjung bangkit, posisi Persik bisa saja terancam. Apalagi di Liga 1 ini hanya tersisa 4 pertandingan terakhir bagi Persik untuk mendapatkan poin positif.
Dalam empat laga itu Persik akan melawan Persebaya Surabaya, Arema FC, Semen Padang, dan Borneo FC Samarinda.
Pelatih Persik Divaldo Alves sangat menantikan laga terdekat melawan Persebaya. Dia ingin membawa timnya segera mengakhiri paceklik kemenangan.
"Satu per satu kami akan fokus di setiap pertandingan, salah satunya melawan Persebaya Surabaya. Kami harus mempersiapkan diri," ujar pelatih berusia 46 tahun itu.
(dpe/iwd)