.webp)
Persik Kediri bermain imbang dengan PSIS Semarang pada pekan ke-28 Liga 1 2024/2025. Pelatih Persik Divaldo Alves merasa tak puas dengan raihan satu poin.
Laga PSIS vs Persik tersaji di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (11/4/2025) sore. Pertandingan tersebut tuntas dengan skor 0-0.
Kedua tim sama-sama tampil terbuka di pertandingan ini. Namun banyaknya peluang yang terjadi gagal dikonversikan menjadi gol oleh masing-masing tim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertandingan hari ini sangat penting buat kita. Kita main away dan dapat 1 poin. Saya tidak puas dengan 1 poin. Saya ingin 3 poin. Tapi saya percaya pemain juga mau 3 poin juga hari ini. Kita akan tetap bekerja dan kasih maksimal untuk bisa dapat 3 poin ke depan," ujar Divaldo Alves selepas pertandingan.
Dalam catatan Liga Indonesia Baru (LIB), Persik yang bermain sebagai tim tamu lebih mendominasi jalannya pertandingan dibandingkan PSIS. Klub berjuluk Macan Putih itu menorehkan penguasaan bola hingga 54 persen.
Persik mencatatkan umpan sukses sebanyak 313 kali. Lebih banyak daripada PSIS yang hanya membukukan 272 umpan sukses.
Soal tendangan sudut, Persik pun lebih unggul dengan torehan 5 kali. Adapun PSIS hanya menciptakan 3 kali tendangan sudut.
Baca juga: Divaldo Alves Kembali Latih Persik Kediri |
Sementara untuk tembakan ke arah gawang, kedua tim sama-sama mencatatkan 5 kali. Divaldo Alves sendiri menaruh perhatian serius kepada lini depan Persik.
"Sekarang lini depan perlu diperbaiki. Kenapa saya perlu bicara itu? Karena kita perlu perbaiki zona depan," lanjutnya.
Hal senada juga disampaikan winger Persik, Riyatno Abiyoso. Dia dan rekan-rekannya sebenarnya juga menargetkan poin penuh di kandang PSIS.
"Ini jauh dari plan kita yang ingin meraih 3 poin di kandang PSIS. Tapi harus tetap bersyukur kita dapat 1 poin di laga away. Yang jelas kita harus memperbaiki kekurangan. Seperti kata coach harus cepat ambil keputusan dan memperbaiki finishing," pungkasnya.
(abq/iwd)
