.webp)
Nama Evandra Florasta, pemain Timnas U-17 tengah menjadi sorotan karena performanya yang moncer. Sebab kontribusinya melalui gol-golnya mampu membawa Tim Garuda Muda lolos babak perempat final Piala Asia U-17. Capaian Evandra ini menjadi hadiah khusus untuk kedua orang tuanya.
Ibunda Evandra, Faridha Mariana (45) saat ditemui detikJatim di kediamannya di Kabupaten Malang mengaku sangat bangga dan bersyukur melihat prestasi yang diraih sang anak. Hasil yang didapat menjadi buah manis dari kerja keras Evandra selama ini.
"Terus terang kami bangga dengan apa yang telah diraih Evandra. Di balik hasil ini, kami sebagai orang tua juga terus mengingatkan Evandra agar tidak terlena dan cepat berpuas diri karena perjalanan masih panjang," ungkap Faridha kepada detikJatim, Jumat (11/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faridha juga mengatakan hasil apik Timnas dalam Piala Asia U-17 2025 kali ini bukan hanya karena sang anak, tapi semua berkat kerjasama tim yang baik selama pertandingan berlangsung. Sehingga dia berpesan kepada Evandra agar tidak jemawa dan egois.
"Saya selalu berpesan, sepak bola itu tim. Bukan hanya Evandra yang hebat semuanya hebat. Menurut saya, tanpa teman-temannya, Evandra bukan siapa-siapa. Tetap mengutamakan tim, kami tidak pernah menyanjung Evandra hebat. Karena kamu tidak ada apa-apanya tanpa teman kamu," ujarnya.
"Saya juga sering ingatkan, misal di depan gawang ada teman yang lebih berpeluang kasih, jangan egois. Kalau tim menang, kamu juga menang gak ada yang hebat karena semua hebat. Saya wanti-wanti seperti itu, biar dia gak sombong karena umur segitu kan masih labil," sambungnya.
Sementara itu, ayah Evandra, Oktamus Silvester (44) menilai bahwa penampilan anaknya selama ini sudah lumayan bagus dan secara kerjasama dengan rekan tim baik. Kendati demikian, masih banyak hal yang harus terus dievaluasi dan diperbaiki lagi untuk meningkatkan performa pemain kelahiran Malang, 17 Juni 2008 tersebut.
"Menurut saya untuk Evandra secara keseluruhan lumayan, walaupun tetap ada evaluasi setiap dia kembali. Pelatih tidak boleh menyanjung dia bagus, nanti dia tersanjung dan akhirnya terlena," terang Oktamus yang juga merupakan prajurit TNI yang berdinas di Brigif Para Raider 18.
Oktamus berharap anaknya bisa terus berlatih dan mengasah kemampuannya agar bisa bermain lebih baik lagi. Sehingga ke depannya bisa meraih prestasi yang lebih gemilang.
Seperti diketahui, Timnas U-17 berhasil meraih kemenangan 4-1 atas Yaman. Ini membuat Timnas U-17 Indonesia lolos ke babak perempat final Piala Asia U-17 2025, sekaligus mengunci tiket ke Piala Dunia U-17 2025.
(abq/iwd)
