Shin Tae-yong Ungkap Detik-detik Pemecatan yang Menurutnya Tak Masuk Akal

Kabar Sepakbola

Shin Tae-yong Ungkap Detik-detik Pemecatan yang Menurutnya Tak Masuk Akal

Afif Farhan - detikJatim
Kamis, 16 Jan 2025 17:41 WIB
Pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, saat memimpin Timnas Indonesia di Piala AFF 2024. Diunggah Senin (6/1/2025).
Shin Tae-yong. (Foto: Dok. Prihatnomo/detikJateng)
Surabaya -

Shin Tae-yong telah resmi digantikan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Namun, Shin mengaku hingga saat ini tidak memahami kenapa PSSI mengakhiri kontrak pada 6 Januari 2025 yang menurutnya begitu tidak masuk di akal.

Dalam pernyataan yang dia sampaikan pada acara Kamar Dagang Korea (KOCHAM) di Indonesia, Shin mengaku bahwa proses pemecatan itu sangat cepat atau bisa dikatakan sangat mendadak.

"PSSI memberitahu saya pemecatan itu pada pukul 09.40 WIB tanggal 6 Januari (Senin) dan mengumumkan bahwa pelatih baru akan datang pada pukul 12.00 WIB. Itu tidak masuk akal," ujar pelatih yang akrab disapa dengan akronim STY itu dilansir dari detikSepakbola mengutip Yonhap TV, Kamis (16/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, Shin Tae-yong mengaku menerima keputusan itu dengan rendah hati. Shin sudah cukup bangga bisa bawa Timnas Indonesia terbang tinggi hingga lolos ke ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dan bisa tembus ke level Piala Asia untuk timnas senior dan timnas U-23.

"Saya rendah hati menerimanya (pemecatan-red). Saya bekerja sangat keras dan berhasil selama lima tahun di Indonesia. Saya punya kebanggaan tersendiri," tutupnya.

ADVERTISEMENT

Sekadar mengingatkan pada 6 Januari itu PSSI menggelar jumpa pers bertajuk 'Rencana Baru 2025'. Sehari sebelumnya yakni Minggu (5/1), PSSI mengirim undangan kepada sejumlah media massa terkait jumpa pers itu.

Sepekan sebelumnya pula, rumor pemecatan Shin Tae-yong sudah berembus kencang. Hingga akhirnya pada jumpa pers yang digelar Senin itu, Ketum PSSI Erick Thohir mengumumkan bahwa PSSI telah mendepak STY dari jabatannya.

"Kami melihat perlunya ada pimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi yang tentu disepakati oleh para pemain, komunikasi yang lebih baik, dan implementasi program yang lebih baik untuk Timnas Indonesia," kata Erick.

"Pak Sumardji sudah bertemu coach Shin Tae-yong tadi pagi dan coach Shin sudah menerima surat menyuratnya. Nanti ada proses berikutnya mengenai hubungan kita yang sudah berakhir," jelasnya.

Dalam konferensi pers itu, Erick juga mengumumkan bahwa PSSI telah memilih kandidat pengganti Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. Patrick Kluivert dikenalkan lebih cepat dari jadwal yang disampaikan saat konferensi pers yakni pada 12 Januari.

Artikel ini sudah tayang di detikSepakbola. Baca selengkapnya di sini.




(dpe/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads