.webp)
Penjaga gawang Timnas Indonesia, Ernando Ari buka suara usai Shin Tae-yong dipecat dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Dia mengungkapkan rasa terima kasih kepada pelatih asal Korea Selatan itu.
PSSI telah resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong per Januari 2025. Keputusan ini diambil berdasarkan evaluasi dari federasi.
Ernando Ari, yang sempat menjadi pilihan utama STY di bawah mistar gawang Timnas Indonesia mengaku banyak belajar selama diasuh pelatih berusia 54 tahun itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terima kasih coach Shin Tae-yong kalau bukan coach yang suruh saya berhenti latihan untuk operasi mungkin saya tidak bisa melangkah sejauh ini," tulis Ernando Ari di story Instagramnya, Senin (6/1/2025).
Ernando Ari sendiri menjadi salah satu pemain yang kerap diandalkan STY dalam timnas kelompok umur. Ernando tercatat tampil sebanyak 20 pertandingan bersama Timnas U-23.
Catatan itu membuat Ernando menjadi pemain dengan torehan penampilan terbanyak di timnas U-23 selama ditangani STY. Dia unggul dari Witan Sulaeman (17 laga), Marselino Ferdinan (17 laga), dan Rizky Ridho (15 laga)
Sementara itu di timnas senior, Ernando sudah bermain sebanyak 13 kali. Debutnya di tim senior tercipta saat usianya masih 19 tahun 9 bulan 15 hari.
Sayangnya, Ernando mulai tersingkir dari posisinya sebagai penjaga gawang utama sejak September 2024. Itu tidak terlepas dari PSSI yang menaturalisasi Maarten Paes.
(dpe/iwd)
