Wahyu Hidayat, Bonek Sidoarjo yang Beri Nama 4 Anaknya 'Green Force'

Cooling Break

Wahyu Hidayat, Bonek Sidoarjo yang Beri Nama 4 Anaknya 'Green Force'

Auliyau Rohman - detikJatim
Kamis, 29 Agu 2024 19:01 WIB
bonek ini namakan anaknya Green Force
Bonek asal Sidoarjo ini sematkan kata Green Force di nama 4 anaknya (Foto: istimewa)
Sidoarjo -

Kecintaan Wahyu Hidayat kepada Persebaya tak perlu diragukan lagi. Bonek asal Sidoarjo tersebut memilih nama 'Green Force' untuk disematkan dalam nama keempat anaknya.

Wahyu saat ini berusia 40 tahun. Dia bersama sang istri, Nurul Fahriah, dikaruniai anak pertama pada 2011. Putri pertama mereka diberi nama Anindya Hidayah Green Force.

Tiga tahun setelahnya, pasangan tersebut kembali mendapatkan momongan. Anak berjenis kelamin wanita itu diberi nama Anindhyta Hidayah Green Force.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 2017, Wahyu-Nurul kembali dikaruniai putri ketiga yang diberi nama Alesha Hidayah Green Force. Pada 2019, mereka mendapatkan anak laki-laki, dan dikasih nama Althafurrahman Hidayah Green Force.

Bagi Wahyu, Persebaya bukan hanya sekadar tim sepakbola, tetapi juga warisan budaya yang perlu diperkenalkan kepada generasi selanjutnya.

ADVERTISEMENT

"Saya cinta Persebaya sejak kecil. Salah satu bentuk cinta saya kepada Persebaya, saya memberi kata Green Force di nama empat anak saya," ujar Wahyu dilansir laman resmi Persebaya, Kamis (29/8/2024).

Wahyu menceritakan bahwa dirinya sudah menjadi penggemar Persebaya sejak kelas 3 sekolah dasar. Wahyu kecil bersama teman-temannya yang tinggal di Taman, Sidoarjo, kala itu sering kali menonton pertandingan Persebaya di Stadion Gelora 10 Nopember.

Ketika berkeluarga, rasa cinta Wahyu ke Persebaya makin besar. Itu dibuktikan dengan memberi nama 'Green Force' kepada keempat anaknya.

"Saya dulu juga mengenal Persebaya dari orang tua. Saya juga ingin melakukan hal yang sama pada anak-anak, mengenal dan mencintai Persebaya sejak kecil," sambungnya.

Wahyu sudah tak terhitung beberapa kali mengajak anaknya menonton Persebaya secara langsung di stadion. Bahkan, saat anaknya masih berusia 2 bulan pun sudah diajak nribun.

"Hampir seluruh pertandingan home Persebaya kami nonton. Di gate 1 nyaman sekali, apalagi sekarang kan sudah tidak pernah ada lagi kerusuhan di GBT, jadi tidak perlu khawatir bawa keluarga," tutur Wahyu.

Wahyu berharap Persebaya bisa bersaing di papan atas pada musim ini. Dia begitu yakin lantaran Persebaya belum terkalahkan dalam tiga pertandingan awal Liga 1 2024/2025.

"Terakhir kali juara kan 2004 lalu, kami menunggu momen seperti itu. Mudah-mudahan tahun ini bisa meraih gelar tersebut," pungkasnya




(auh/iwd)


Hide Ads