.webp)
Arema FC tampak serius memperbaiki kondisi rumput Stadion Soepriadi. Ini dilakukan setelah LIB menegur soal kondisi rumput di stadion tersebut.
Setelah mendapatkan persetujuan dari Pemkot Blitar, Arema FC langsung tancap gas mendatangkan tim ahli untuk memperbaiki rumput.
Pantauan detikJatim di lokasi, sejumlah pekerja tengah memperbaiki kondisi tanah dan rumput Stadion Soepriadi. Pintu masuk Stadion Soepriadi ditutup sementara agar masyarakat tidak masuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi mengatakan pihaknya telah mendapat persetujuan dari Pemkot Blitar untuk melakukan perbaikan rumput Stadion Soepriadi.
Menurutnya, ini menjadi salah satu komitmen Arema FC sebagai penyewa Stadion Soepriadi untuk dijadikan homebase klub.
"Kami sangat serius menjaga kualitas pertandingan. Oleh karena itu kami memutuskan untuk melakukan perbaikan lapangan secepatnya," kata Yusrinal kepada detikJatim, Minggu (25/8/2024).
"Dan biaya perbaikan itu akan ditanggung sepenuhnya oleh Arema FC," lanjutnya.
Pria yang akrab disapa Inal itu menyebutkan, pihaknya telah mendatangkan vendor yang merupakan ahli memperbaiki rumput stadion.
 Rumput Stadion Soepriadi Kota Blitar diperbaiki. (Foto: Fima Purwanti/detikJatim) |
Nanti, kondisi tanah, rumput, dan sebagainya akan diperbaiki sesuai dengan standar kompetisi.
Perbaikan rumput itu diperkirakan berlangsung 1,5-2 bulan. Sehingga saat ini Stadion Soepriadi tidak bisa digunakan untuk sementara.
"Kami juga meminta maaf untuk Aremania karena 2 laga kandang selanjutnya harus digelar di stadion lain. Bila proses perbaikan ini bisa dipercepat, maka kami tetap berupaya menggelar pertandingan di Stadion Soepriadi lagi," terangnya.
Diketahui Arema FC dijadwalkan akan melawan PSM Makassar pada 15 September di Stadion Soepriadi. Namun, saat ini Stadion Soepriadi masih dalam perbaikan rumput.
"Kami juga berharap kepada Pemkot Blitar untuk turut memperhatikan kualitas perbaikan dengan melakukan perawatan secara intensif setelah dilakukan perbaikan," kata Inal.
Sementara itu, Wali Kota Blitar Santoso mengaku berterima kasih kepada Arema FC yang telah bersedia memberikan perhatian lebih terhadap Stadion Soepriadi.
Pemkot Blitar berjanji akan siap melakukan perawatan rutin terhadap kondisi rumput Stadion Soepriadi, agar tetap bisa digunakan oleh tim sepakbola.
"Kami secara prinsip sudah memberikan izin untuk Arema FC menggunakan Stadion Soepriadi sebagai homebase, dan dilakukan perbaikan. Kami juga siap untuk melakukan pemeliharaan lebih lanjut, jadi ke depan tetap bisa digunakan. Baik itu untuk Liga 1, Liga 2 dan sebagainya," tandasnya.
(dpe/iwd)
