.webp)
Muhammad Kafiatur Rizky tampil cemerlang saat Indonesia U-19 kontra Timor Leste U-19. Dia pun dinobatkan sebagai Man of the Match dalam pertandingan itu.
Duel Indonesia vs Timor Leste berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Selasa (23/7/2024) malam. Pertandingan tuntas dengan skor 6-2 untuk kemenangan Indonesia.
Dalam pertandingan terakhir babak penyisihan Grup A Piala AFF U-19 itu, Kafiatur tampil gemilang. Dia menyumbangkan 1 gol dan 3 assist.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu gol tercipta dari tendangan roket jarak jauh pada babak kedua. Sementara tiga assist berkontribusi pada gol Jens Raven (dua kali) dan Kadek Arel.
Kafiatur mengatakan dia menangis karena sudah menginginkan cetak gol dan assist sejak sebelum bertanding. Targetnya tercapai ketika dia dipercaya menjadi starter.
"Kenapa saya emosional nangis, karena saya memang sudah targetin dari kemarin cetak gol dan asisst," katanya selepas pertandingan.
Penampilan apiknya itu, kata dia, terinspirasi dari sang ayah yang juga merupakan pemain sepak bola yang pernah merumput bersama Persija Jakarta pada tahun 1990-an, yakni Firmansyah.
"InsyaAllah bisa lebih baik dari ayah," ucapnya.
Atas penampilan apiknya itu, Kafiatur juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Indra Sjafri yang telah mempercayainya untuk tampil dalam laga terakhir babak penyisihan Grup A Piala AFF U-19 tersebut.
"Ke depannya semoga saya konsisten, dan tetap akan bekerja keras dan semoga kita lebih kompak lagi, lebih fokus lagi," tuturnya.
Meskipun berhasil membawa Timnas Indonesia meraih kemenangan atas Timor Leste dengan skor telak 6-2, tetapi Kafiatur menyatakan bahwa dirinya bersama tim akan tetap melakukan evaluasi untuk menatap laga lanjutan lebih baik lagi.
"Seneng ya, cuma mungkin masih ada kekurangan permainan juga, karena ada kebobolan juga. Masih (perlu) ada perbaikan ke depannya," katanya.
Dalam kesempatan itu, Indra Sjafri juga mengapresiasi kinerja Kafiatur yang tampil apik dalam laga lawan Timot Leste. Apalagi, menurutnya, Kafiatur juga baru saja sembuh dari cedera dan harus menjalani perawatan hampir 3 pekan tetapi bisa kembali tampil maksimal.
"Saya bersyukur Kafiatur sudah sehat menunjukkan kemampuannya. Dan itu penampilan yang perlu diapresiasi, apalagi ada gol yang dia ciptakan," pungkas juru taktik berusia 61 tahun itu.
(dpe/iwd)
