.webp)
Arema FC telah menentukan pelatih yang akan memimpin tim pada kompetisi Liga 1 2024/2025. Sosok yang dipilih adalah pelatih asing.
Penampilan Arema pada musim lalu terbilang mengecewakan. Singo Edan sempat terjerembab di zona degradasi dalam waktu yang sangat lama. Beruntung, Arema pada akhirnya sukses mentas dari zona degradasi hingga dipastikan bertahan di kasta tertinggi Liga Indonesia.
Penampilan yang buruk itu tak ingin lagi diulangi Arema. Untuk itu, mereka pun melakukan persiapan yang matang untuk menyusun komposisi skuad yang hebat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semua itu dimulai dari posisi pelatih kepala. Manajemen Arema kabarnya sudah punya kandidat untuk menjadi nakhoda Dedik Setiawan dan kolega pada musim depan.
Pelatih asing menjadi pilihan manajemen Arema. Ditunjuknya pelatih asing tidak terlepas dari keinginan Arema untuk meraih prestasi yang lebih baik.
"Dari tiga nama saat ini sudah mengerucut. Tentu kami sudah ada opsi sekaligus penjajakan, karena dalam memilih pelatih juga harus dipertimbangkan visi misi serta karakternya harus cocok dengan Arema," ujar General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi.
Selain itu, Arema memiliki alasan kuat untuk kembali menggunakan pelatih asing. Mereka menilai menggunakan pelatih asing bisa mengangkat moral pemain.
"Kenapa pelatih asing? Ya kami ingin lebih mengangkat kepercayaan diri tim," kata pria yang kerap disapa Inal tersebut.
Arema tercatat sudah enam kali menggunakan jasa pelatih asing sejak tahun 2018. Keenam nama tersebut adalah Milan Petrovic, Milomir Seslija, Mario Gomez, Eduardo Almeida, Javier Roca, hingga Fernando Valente.
(auh/iwd)
