Perjalanan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 telah berakhir. Garuda Muda berhasil finis di posisi keempat. Hasil itu melampaui target yang dipatok PSSI.
Dalam perebutan tempat ketiga, Indonesia takluk dari Irak dengan skor 1-2. Laga sendiri berjalan alot selama 120 menit.
Meski kalah, Indonesia masih memiliki kesempatan tampil di Olimpiade Paris 2024. Syaratnya, Indonesia harus bisa memenangi laga playoff melawan Guinea pada 9 Mei mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kakak Bocorkan Masa Depan Marselino Ferdinan |
Di balik kekalahan itu, ada satu pemain Indonesia yang disorot warganet. Dia adalah Marselino Ferdinan. Pemilik nomor punggung 7 itu dianggap kerap terlalu lama membawa bola hingga dicap egois.
Warganet menilai Marselino kerap salah mengambil keputusan dalam mengoper bola. Ada juga yang menyebut bahwa Marselino kerap memaksakan melakukan tembakan langsung ke gawang.
Komentar-komentar pedas itu bisa dilihat di Instagram pribadi Marselino. Nama Marselino bahkan sempat trending di media sosial X.
Pertanyaannya, apakah Marselino tampil seburuk itu kala lawan Irak?
Melansir dari laman resmi AFC, Marselino tercatat melepaskan lima tembakan ke gawang Irak. Hanya satu tembakan yang mengarah tepat ke sasaran pada menit kesembilan.
Sementara soal distribusi bola, Marselino bisa dibilang bagus. Dia mencatatkan 57 kali umpan dan akurasi umpan sebesar 82,5 persen.
Marselino memenangi duel sebanyak 12 kali. Tidak hanya itu, pemain berusia 19 tahun ini juga menciptakan peluang sebanyak 2 kali. Di segi defence, Marselino mencatatkan 4 tekel dan 1 sapuan.
Apabila melihat statistik itu, peran Marselino dalam menggendong Timnas begitu vital. Eks Persebaya itu sebenarnya tak main buruk-buruk amat. Tapi memang, bisa dibilang laga melawan Indonesia vs Irak bukan harinya Marselino. Setidaknya hal itulah yang dikatakan kakak Marselino, Oktavianus Fernando.
"Kalau saya melihat penampilan Marselino semalam cukup bagus. Tapi kadang ada juga namanya bukan harinya pemain. Mungkin semalam bukan harinya Marselino," ujar pria yang kerap disapa Ofan itu kepada detikJatim, Jumat (3/5/2024).
Ofan menambahkan, apa yang diraih Marselino dkk sudah melebihi ekspektasi banyak orang. Dia yakin, kejutan lainnya akan datang jika semua warga Indonesia tetap mendukung perjuangan Garuda Muda.
"Kita tahu ekspektasi orang-orang sangat tinggi ke timnas. Tapi timnas sudah melampaui target dari PSSI, bahkan sampai semifinal," imbuhnya.
Marselino sendiri memang menjadi salah satu sosok kunci di bawah asuhan Shin Tae-yong. Marselino tidak pernah tergantikan perannya dalam Piala Asia U-23. Dia selalu tampil penuh dalam enam laga beruntun.
Mimpi Indonesia untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 memang masih harus ditunda. Namun, mimpi itu belum sepenuhnya kandas. Indonesia masih punya satu-satunya tiket untuk menuju The City of Love jika mengalahkan Guinea di babak playoff.
Harapan itu masih ada. Tegakkan kepalamu Marselino Ferdinan, bawa Garuda terbang tinggi! Bangga Garuda!
(hil/dte)