.webp)
Hasil imbang kembali dipetik Persebaya saat melawat ke kandang PSM Makassar. Hasil ini sekaligus memperpanjang catatan Bajul Ijo belum terkalahkan selama di bawah asuhan pelatih Paul Munster.
Di bawah kepemimpinan Munster, Persebaya meraih 1 kemenangan dan 3 imbang. Satu-satunya kemenangan hadir saat Persebaya menaklukkan Bhayangkara Presisi Indonesia dengan skor 1-0.
Kini, Persebaya menempati urutan ke-12 klasemen sementara. Mereka mengoleksi 32 poin dari 26 penampilan yang telah dilalui.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Persebaya unggul 5 poin dari Arema FC yang berada dalam zona degradasi. Adapun Persebaya terpaut 11 poin dari posisi empat besar.
Artinya, Persebaya masih memiliki peluang untuk masuk ke babak Championship Series. Asalkan, Bruno Moreira dkk mampu memaksimalkan pertandingan sisa pada musim ini.
Bajul Ijo tercatat tinggal menyisakan delapan penampilan. Mereka akan menghadapi PSS Sleman, Borneo FC, Madura United, Arema FC, Dewa United, Persib Bandung, Bali United, dan Persik Kediri.
Laga sisa Persebaya tergolong berat. Sebab, sebagian besar tim-tim yang akan dilawan berada di atas Persebaya secara klasemen.
Kendati demikian, Paul Munster mengaku belum memikirkan hal tersebut. Dia memilih fokus menghadapi pertandingan terdekat melawan PSS Sleman pada Minggu (3/3/2024) mendatang.
"Saya fokus pada pertandingan berikutnya. Kami bersaing. Penting bagi kami untuk bertahan sebagai sebuah tim dan kami juga menyerang sebagai sebuah tim," ujar pelatih berusia 42 tahun tersebut, Jumat (1/3/2024).
Paul Munster juga menekankan kepada anak asuhnya untuk terus menanamkan mental pemenang di setiap pertandingan. Mental pemenang wajib dimiliki Persebaya agar bisa mencapai target juara pada musim ini.
"Mentalitasnya adalah kami memainkan setiap pertandingan untuk menang. Itulah mentalitasnya. Kami terus berjalan. Mentalitasnya adalah kami terus melaju, namun penting juga untuk tidak kebobolan," pungkasnya.
(abq/iwd)
