.webp)
Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi kepada Deltras FC dan Persela Lamongan. Hukuman diberikan lantaran Deltras FC gagal mengantisipasi kehadiran suporter Persela sebagai suporter tim tamu di Stadion Gelora Delta Sidoarjo (GDS) pada Selasa (10/10) lalu.
Hukuman denda dijatuhkan Komdis PSSI berdasarkan hasil sidang yang dipublikasikan di laman resmi PSSI pada Senin (23/10). Panitia pelaksana (panpel) Deltras mendapatkan sanksi denda senilai Rp 12,5 juta.
Klub berjuluk The Lobster tersebut tidak dapat melakukan banding atas sanksi itu. Hukuman tersebut akan lebih berat jika terjadi pengulangan terhadap pelanggaran di kemudian hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diketahui, suporter tamu tidak diizinkan hadir pada kompetisi musim 2023/2024. Aturan itu diterapkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan pertimbangan faktor keamanan.
Tidak hanya Deltras, Persela juga mendapatkan sanksi serupa karena suporternya datang ke GDS. Denda senilai Rp 12,5 juta dijatuhkan Komdis PSSI kepada tim kebanggaan warga Lamongan tersebut.
Manajemen Persela berharap denda ini menjadi yang pertama dan terakhir. Mereka ingin para suporter bisa menjaga Persela dengan menghormati aturan untuk tidak hadir lagi ke kandang lawan.
"Klub ini adalah kebanggaan kita, dan kita semua berperan penting dalam menjaga reputasi baiknya. Mari kita bersatu sebagai satu keluarga, menghormati peraturan, dan menjaga etika yang baik dalam mendukung Persela," tulis akun Instagram Persela.
"Sekali lagi Terima kasih atas dukunganmu lur, Persela mengapresiasi penuh. Tapi mari kita bersama-sama menjaga Persela Lamongan tetap kuat dan terhormat," tandasnya.
Laga Deltras vs Persela sendiri berakhir dengan skor 0-1. Gol kemenangan Persela saat itu diciptakan Silvio Escobar.
(abq/iwd)
