Arief Catur tampil impresif dalam pertandingan Persebaya Surabaya kontra Arema FC, Sabtu (23/9/2023). Pemain berusia 24 tahun itu turut mengantarkan Persebaya menang dengan skor 3-1.
Catur bermain baik sepanjang pertandingan. Dia sangat solid dalam bertahan. Penampilannya yang apik membuat sayap kiri Arema FC tidak berjalan efektif dalam melakukan serangan.
Bahkan pada pertengahan babak pertama, Catur membuat penyelamatan krusial. Dia menyapu bola tendangan Dedik Setiawan yang hampir berbuah gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya bagus dalam bertahan, Catur juga apik dalam membantu penyerangan. Umpan-umpannya dan pergerakannya kerap membuat lini pertahanan Arema FC kewalahan.
Menjelang berakhirnya pertandingan kontra Arema FC, Catur bahkan memiliki peluang one-on-one dengan Julian Schwarzer. Sayang, bola tendangan Catur masih dapat dihalau Schwarzer dengan kaki.
Dalam statistik lapangbolacom, Arief tercatat sukses menciptakan 3 tendangan tepat sasaran, 5 tekel, 6 intersep, dan 2 sapuan selama 90 menit menghadapi Arema FC. Apabila melihat penampilannya itu, Catur layak disebut paket komplet sebagai bek sayap kanan.
Performa Catur yang luar biasa tersebut membuatnya mendapatkan banyak pujian dari berbagai pihak. Meski begitu, Catur tetap memilih rendah hati. Menurutnya, penampilan apiknya tidak terlepas dari arahan Josep Gombau.
"Dalam latihan, coach Josep memberikan dasar-dasar dalam sepak bola. Dia memberikan pembelajaran kepada kita," bebernya.
"Dalam pertandingan tadi, itu memang cukup tinggi intensitas permainannya. Tapi kita atur dengan ritme permainan. Dan teman-teman kompak, kerja keras, dan saling mendukung. Dan alhamdulilah hasilnya tiga poin," lanjutnya.
Penampilan cemerlang Catur membuat Josep Gombau memujinya setinggi langit. Bagi Josep Gombau, Catur bekerja keras dalam bertahan dan membantu penyerangan.
"Tanpa menyampingkan kerja keras pemain lain, Catur memang bermain bagus hari ini. Di luar save krusialnya, dia tetap bermain bagus. Dia menyerang, memberikan umpan crossing, dan juga menciptakan beberapa peluang. Itu adalah bukti betapa dia bekerja keras dan memberikan yang terbaik kepada tim ini," ucap pelatih 47 tahun itu.
(abq/iwd)