Persebaya Surabaya resmi akhiri kerja sama dengan asisten pelaltih Mustaqim dan Bejo Sugiantoro. Pengumuman dibuat manajemen Persebaya satu hari setelah pemutusan kontrak Aji Santoso.
"Persebaya mengakhiri kerja sama dengan Bejo Sugiantoro dan Mustaqim sebagai asisten pelatih. Jasa keduanya tentu akan terus tercatat dalam sejarah panjang Persebaya," demikian keterangan yang dikutip detikJatim dari Instagram @officialpersebaya, Selasa (15/8).
Status Mustaqim dan Bejo sebelumnya juga diistirahatkan oleh manajemen Persebaya bersama dengan Aji Santoso. Mereka sudah tidak terlihat saat Persebaya melawan Persikabo 1973.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bejo Sugiantoro sendiri bergabung dengan Persebaya sejak 2018 sebagai pelatih Elite Pro Academy (EPA) Persebaya. Dia membangun pondasi tim yang kemudian menjadi juara pada 2019.
Bejo juga sempat menduduki jabatan asisten pelatih dan pelatih karteker dalam beberapa kesempatan. Sementara itu, Mustaqim bergabung dengan Persebaya pada 2020.
"Sekali lagi terima kasih untuk dedikasinya selama ini. Selamanya akan menjadi bagian dari keluarga besar Persebaya," terang manajemen Persebaya.
Dengan resmi diputusnya kontrak Mustaqim dan Bejo, kini tinggal menyisakan Uston Nawawi (karteker), Benny van Breukelen (pelatih kiper), dan Muhammad Alimudin (pelatih fisik) di jajaran pelatih Persebaya.
(abq/iwd)