UM Surabaya Beri Beasiswa 2 Pemain Persebaya Kasim Botan dan M Iqbal

UM Surabaya Beri Beasiswa 2 Pemain Persebaya Kasim Botan dan M Iqbal

Esti Widiyana - detikJatim
Selasa, 20 Jun 2023 05:01 WIB
UM Surabaya
Rektor UM Surabaya, Sukadiono bersama Kasim Botan dan M Iqbal (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)
Surabaya -

Dua pemain Persebaya mendapat beasiswa penuh dari Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya. Dua pemain tersebut adalah Kasim Botan dan Muhammad Iqbal. Dengan demikian total ada 7 penggawa Bajul Ijo yang kuliah di UM Surabaya.

"Dari Persebaya sudah 7. Kalau keseluruhan atlet, baik itu panjat tebing, karate, futsal, sepakbola, apapun, 40 lebih. Kita juga bersyukur ada tambahan atlet sepak bola Kasim dan Iqbal, ini pemain ke 6 dan 7 Persebaya yang bergabung ke UM Surabaya," kata Rektor UM Surabaya, Sukadiono di Gedung Rektorat, Senin (19/6/2023).

Sukadiono memastikan para atlet ini akan diberikan beasiswa 100%. Selain itu, sistem perkuliahan juga akan dipermudah dan bisa dilakukan secara online.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seorang atlet apalagi pertandingan, tidak mungkin secara tatap muka. Beasiswa lanjut sampai dia lulus. Sistem perkuliahan juga sangat fleksibel, gak harus tatap muka, tapi bisa berupa penugasan yang kita lakukan. Jadi ada fleksibilitas untuk seorang atlet," jelasnya.

Pemain Persebaya, Muhammad Iqbal mengaku senang dengan beasiswa yang didapatkan. Ia mengaku dari dulu punya keinginan kuliah namun bisa dilakukan secara fleksibel. Ia menyebut pendidikan tetap nomor satu meski harus berkarir menjadi atlet.

ADVERTISEMENT

"Saya ambil jurusan rencana psikologi. Karena pemain bola mentalnya penting banget. Jadi manakala nanti belajar psikologi. Biar tahu ilmu-ilmu kementalan. Jadi mental bisa lebih kuat. Berguna untuk diri sendiri. Pendidikan penting banget buat bekal untuk masa depan, umur kan fisiknya kan gak sampai tua. Kalau ilmu sampai tua," jelasnya.

Sementara itu, Kasim Botan mengaku menerima beasiswa setelah mendapatkan motivasi dari teman-temannya. Khususnya kuliah di UM Surabaya. Pada kesempatan ini, ia memilih Pendidikan Agama Islam.

"Saya rasa cocok untuk menimpa ilmu di sini. Semoga ke depannya kami lancar di sini dan selesai. Jurusan Pendidikan Agama Islam insyaallah, karena saya suka agama," ujarnya.




(abq/iwd)


Hide Ads