.webp)
Pemkot Surabaya berencana mengarak pemain Timnas Indonesia yang akan berlaga melawan Palestina di FIFA Matchday. Rencana arak-arakan itu juga sebagai bentuk apresiasi pemkot atas beberapa pemain Timnas peraih medali emas yang sebelumnya bergabung dengan skuad SEA Games Kamboja lalu.
Rencana tersebut menuai banyak protes dari warganet. Mayoritas menilai arak-arakan atau konvoi itu sudah tidak tepat momennya. Euforia SEA Games sudah berlalu. Pemain Timnas yang akan melawan Palestina pun juga bukan skuad SEA Games.
Belum lagi masalah recovery pemain. Banyak pencinta sepakbola yang menilai konvoi itu justru akan membuat para pemain kelelahan sebelum bertanding.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pun mengklarifikasi terkait konvoi tersebut. Tujuan konvoi itu yang paling utama adalah untuk menarik minat masyarakat datang langsung ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
"Kalau ini konvoi Timnas Indonesia biar semua mengerti pemainnya dan nonton di GBT," kata Eri saat dihubungi detikJatim, Rabu (7/6/2023).
Eri menjelaskan, konvoi itu rencananya akan berangkat dari hotel menuju Balai Kota. Tidak hanya pemain Timnas Indonesia, tetapi juga pemain Palestina yang akan ikut konvoi. Setelah itu, Pemkot Surabaya akan menggelar jamuan makan malam untuk kedua kesebelasan.
"Konvoi itu dari hotel ke Balai Kota seperti ketika Bonek kawal pemain Persija ke hotel dan stadion. Kuwi (itu) konvoi opo bukan, bahasanya apa," ujarnya.
"Nanti kalau berangkat dari hotel ke Taman Surya (Balai Kota) welcome dinner tiba-tiba ada suporter yang kawal nanti dibilang konvoi. Makanya bilangnya konvoi. Jadi perjalanan dari hotel ke Taman Surya," sambungnya.
Namun, Eri belum bisa memastikan hotel tempat menginap para pemain. Pemkot masih merapatkan lokasi hotel untuk posisi start konvoi menuju Balai Kota.
"Nanti setelah rapat hotelnya mana baru dirilis. Aku yo durung ngerti (belum tahu) hotelnya mana," katanya.
Sebelumnya, Eri Cahyadi menyebut, akan mengajak seluruh pemain Timnas Indonesia konvoi keliling Kota Surabaya. Rencananya, konvoi itu akan digelar pada Minggu (11/6) atau sebelum laga dimulai.
"Pada tanggal 11, hari Minggu akan kita lakukan konvoi untuk tim Indonesia di seluruh Kota Surabaya. Ini suatu kebanggaan kita Indonesia membawa pulang emas di SEA Games 2023. Tapi yang senior juga kita arak, ini adalah bukti cinta kita pada Indonesia," tutur Eri.
Usai diarak, pemain timnas juga akan dijamu dalam gala dinner. Acara ini akan digelar di Taman Surya Balai Kota Surabaya.
(hil/dte)
