.webp)
Derby Manchester akan tersaji di final Piala FA nanti malam. Manchester United akan mencoba menggagalkan mimpi tetangganya, Manchester City meraih treble.
Laga MU vs City pada final Piala FA akan digelar di Stadion Wembley, pukul 21.00 WIB, Sabtu (3/6/2023) malam. Baik MU maupun City sama-sama saling mengalahkan di Liga Inggris musim ini.
Melansir detikSport, Man City berhasil membenamkan MU 6-3 pada pertemuan pertama di Etihad Stadium. Di pertemuan kedua, MU membalas dengan skor kemenangan 2-1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Malam ini United akan mencoba mengawinkan gelar Piala FA dan Piala Liga Inggris sekaligus menggagalkan mimpi Man City meraih treble. Man City punya peluang meraih tiga gelar musim ini. Setelah trofi Premier League, Piala FA akan menjadi target geler kedua. Kemudian tengah pekan mendatang City berpeluang meraih trofi Liga Champions pertama jika mengalahkan Inter Milan di final.
Mantan bek kanan Man City, Micah Richards tak ragu menyebut MU sebagai underdog dalam derby Manchester pada final Piala FA malam nanti.
"Sekarang, saat saya melihat City di Manchester derby, saya mengapresiasi bagaimana lanskap sudah berubah. City mendominasi penguasaan bola dan kendali tempo serta mengancam di semua sisi lapangan. United, kontrasnya, adalah salah satu yang mencoba menimbulkan kerusakan sebagai underdog," kata Richards dalam kolomnya di Daily Mail.
Sementara, mantan striker MU Andy Cole percaya Erik ten Hagbisa menyusun timnya untuk tampil rapat dan bikin frustrasi Man City. MU harus bisa mengantisipasi gol cepat Man City yang biasa tampil menekan sejak menit-menit awal.
"Kalau Manchester City bikin gol cepat, mereka akan memenangi laga dengan nyaman. Kalau Manchester United bikin mereka frustrasi dan mencuri gol, mereka bisa menang," katanya dikutip Metro.
"Saya punya firasat bahwa Manchester United akan menang. Kayaknya enggak ada yang menyebut bahwa di pertemuan terakhir. Tapi segala sesuatunya bisa terjadi di Piala FA, itulah keajaibannya," sambung Andy Cole.
Baca juga: Keran Gol Haaland Masih Tokcer! |
Juru taktik The Citizens, Pep Guardiola sadar sepenuhnya bahwa MU akan berusaha menggagalkan mimpi treble timnya. Sejauh ini MU menjadi tim inggris pertama dan satu-satunya yang meraih tiga gelar masing-masing Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions. Pep sadar MU tak ingin rekor tersebut disamai Iikay Gundogan dkk.
"Saya bisa memahami, rekor itu milik mereka. Itu normal kok. Olahraga ya begitu. Rekor-rekor akan dipecahkan. 'Itu milik kami, kami tak ingin orang lain melakukannya', perasaan itu normal saja."
"Itu sepenuhnya bisa dipahami. Tapi ini adalah pertandingan sepakbola, siapa yang tampil lebih baik akan menang," ujar Guardiola.
(abq/dte)
