Arema FC dikalahkan Persija Jakarta 0-2 pada lanjutan Liga 1 2022-2023 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat. Dalam pertandingan itu Arema FC menyorot dua keputusan kontroversial wasit. Yakni keputusan penalti dan gol kedua Persija Jakarta.
Protes pertama dilayangkan penggawa Arema FC saat wasit memberikan penalti kepada Macan Kemayoran. Hadiah penalti diberikan setelah bek Arema FC Achmad Figo melanggar Aji Kusuma. Para pemain Arema menilai Aji Kusuma pura-pura jatuh di kotak penalti.
Meski telah diprotes, wasit tetap berpegang teguh kepada keputusannya. Hanis Sjahbandi sukses mengkonversi penalti itu jadi gol ke gawang mantan klubnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Protes selanjutnya tertuju pada gol kedua Persija Jakarta. Para pemain Arema FC menilai gol yang diciptakan Michael Krmencik itu tidak sah karena striker jangkung itu berada dalam posisi offside.
Hingga peluit panjang tanda pertandingan berakhir, tidak ada lagi gol tercipta. Kemenangan pun diraih tim tuan rumah Persija Jakarta dengan skor 2-0.
Pelatih Arema FC I Putu Gede mengatakan bahwa dirinya juga merasa ragu dengan keputusan wasit saat memberikan penalti pada pemain Persija Jakarta. Tapi kembali lagi, semua keputusan berada di tangan wasit, jadi dia tidak mempersoalkan hal tersebut.
"Soal gol penalti itu saya ragu-ragu juga, tapi sudah diambil keputusan. Ini masalah second ball situasi di kotak penalti. Kami juga sudah briefing harus memenangkan second ball. Dengan adanya penalti membuat kami jadi berat keluar dari tekanan," ujarnya selepas laga, Minggu (12/2/2023).
Sedangkan untuk protes soal offside di babak kedua, diakui Putu Gede bahwa dirinya tidak bisa memastikan sendiri karena terbatas pandangan yang jauh. Tapi beberapa anak asuhnya memastikan kepadanya bahwa gol kedua itu masuk dalam offside.
"Tapi kembali lagi wasit sudah memutuskan. Ketika nanti ada kesalahan tentu sudah ada yang akan mengurus itu. Kemudian untuk wasit sendiri jika melakukan kesalahan sudah ada komite wasit yang nanti akan mengurusnya," kata I Putu Gede.
Putu Gede memilih untuk fokus ke laga selanjutnya. Dia ingin anak asuhnya meraih poin yang hilang usai dikalahkan Persija Jakarta.
"Intinya kami harus berbenah. Kami akan intropeksi di dalam (tim) karena sudah tertinggal usai dikalahkan Persija Jakarta. Kami harus evaluasi untuk kemenangan di laga selanjutnya," tandasnya.
Ikuti berita menarik detikJatim lainnya di Google News.
(abq/dte)