Pelatih Persebaya Aji Santoso menegaskan kepada anak asuhnya agar tetap bermain maksimal dalam lanjutan Liga 1. Meski pada Liga 1 musim 2022-2023 tidak ada degradasi.
"Ya kemarin sebelum berangkat saya sampaikan kepada seluruh pemain, meskipun kompetisi kali ini tidak degradasi, tetapi saya masih menekankan kepada seluruh pemain untuk bisa tampil fight," kata Aji Santoso, Selasa (17/1/2023).
"Kenapa? meskipun tidak ada degradasi, Kalau kita tidak meraih hasil yang bagus, maksimal kita juga dengan akan menghadapi situasi tidak bagus," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan Pelatih Persela Lamongan itu, juga menekan bahwa kompetisi Liga 1 merupakan panggung bagi para pemain. Untuk itu, ada atau tidak ada degradasi pemain harus tampil maksimal.
"Yang kedua bahwa kompetisi ini adalah stage, adalah panggung bagi para pemain. Bagaimana pemain-pemain bisa bermain maksimal," ujar Aji.
"Karena saya sampaikan kepada seluruh pemain saya, sepak bola ini adalah kehidupan dia. Sepak bola adalah masa depannya pemain. Untuk itu mau ada degradasi atau tidak ada degradasi tetap fight," imbuh Aji.
Meski begitu, Aji menilai dengan tak ada sistem degradasi tetap membuat dampak. Salah satunya persaingan di klasemen tidak akan sengit.
"Tapi memang tidak kalau ada degradasi, menurut saya persaingannya kurang sengit. Karena mungkin aja, ada yang berpikiran tidak ada degradasi. Tapi bagi kami tidak ada masalah. Dan selalu saya tekankan bahwa sepak bola kehidupan mereka, mereka harus serius dalam menghadapi kehidupan mereka," tandas Aji.
(abq/iwd)