Terungkap! Ternyata Ini Alasan Aremania Probolinggo Bertahan di Kanjuruhan

M Rofiq - detikJatim
Kamis, 13 Okt 2022 17:29 WIB
Rusdi saat ditemui di kawasan Stadion Kanjuruhan (Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim)
Malang -

Publik dibuat haru kisah Aremania asal Probolinggo, Rusdi (17). Hampir 2 pekan tak pulang karena menunggu 3 temannya yang sudah tiada saat Tragedi Kanjuruhan. Dari pengakuan Rusdi ke penjual kopi di Stadion Kanjuruhan, Bu Tin (59), dia kehilangan 3 temannya, satu cewek dan 2 cowok.

Namun, muncul kabar jika Rusdi merupakan seorang penipu hingga pencuri yang kerap membuat onar di desanya. Kabar itu viral di medsos.

"Mohon maaf, berita anak Probolinggo bernama Rusydi.yg gak pulang2 itu bohong. Dia penipu mengatasnamakan Arema .. Saya punya Bukti. Ini bukti sebagian. Dan dia pencuri saya punya kontak wa korban dr Rusydi Probolinggo," tulis salah satu akun yang dilihat detikJatim di Surabaya, Kamis (13/10/2022).

detikJatim pun mencari informasi soal Rusdi. Rupanya, remaja ini merupakan warga Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo.

Menurut Camat Krucil, Hari Pribadi, Rusdi tidak pulang ke rumah karena takut kepada keluarga dan tetangga. Remaja ini disebut sering membuat onar di desanya.

Rusdi diketahui seorang yatim piatu. Selama ini, dia tinggal bersama pamannya. Hari ini rencananya, dia dijemput kepala desa bersama pamannya di Stadion Kanjuruhan.

"Dia takut mau pulang ke rumahnya pascatragedi Kanjuruhan, Rusdi tidak dihendaki oleh keluarga dan para tetangganya," ujar Hari.

Hari menduga, Rusdi memilih tetap di Stadion Kanjuruhan karena dia takut pada keluarga dan tetangga. Penyebabnya, remaja itu sering bikin kerusuhan atau keributan di desanya.

"Informasi dari warga desa kalau Rusdi itu nakal, sering mabuk-mabukan. Dia sering melakukan aksi pencurian juga di desanya. Jadi itulah penyebab dia takut untuk pulang," tambah Hari.

"Kemungkinan takut mau pulang, karena ada masalah di desanya," tegas Hari.




(hil/fat)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork