PSIM Yogyakarta Dapat Pelajaran Berharga Melawan Persebaya

PSIM Yogyakarta Dapat Pelajaran Berharga Melawan Persebaya

Deny Prastyo Utomo - detikJatim
Senin, 18 Jul 2022 00:28 WIB
Pelatih PSIM Jogyakarta Imran Nahumarury saat menyampaikan kesan setelah bertanding dengan Persebaya
Pelatih PSIM Jogyakarta Imran Nahumarury saat menyampaikan kesan setelah bertanding dengan Persebaya. (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)
Surabaya -

PSIM Jogyakarta kalah melawan Persebaya Surabaya dalam laga uji coba bertajuk Going Strong Game dengan skor 0-1. Pelatih PSIM Jogyakarta Imran Nahumarury mengaku dapat pelajaran berharga meski kalah lawan Persebaya.

"Pertandingan yang sangat luar biasa. Saya kepengen anak asuh saya satu minggu persiapan bisa aplikasikan apa yang kami buat. Malam ini mereka melakukannya," ungkap Imran Nahumarury usai pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (17/7/2022).

Ia mengakui hasilnya memang PSIM Yogyakarta harus menelan kekalahan di laga uji coba, tapi dari pertandingan tadi yang paling penting bagi PSIM menurut Imran adalah pelajaran berharga yang didapat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hasil iya kita kalah, tapi saya pikir yang paling penting adalah bagaimana pelajaran yang sangat berharga bagi kami untuk mempersiapkan tim ini di liga 2 nanti," lanjut Imran.

Menurut Imran, pelajaran dalam laga PSIM Yogyakarta melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo di hadapan puluhan ribu suporter adalah bermain di tengah tekanan.

ADVERTISEMENT

"Yang pasti tekanan. Liga 2 itu enggak mudah. Main di sini, sekali lagi terima kasih buat manajemen Persebaya udah mengundang kami, apa yang kami cari atmosfer ini. Tekanan tidak hanya dari suporter, tapi dalam permainan. Kami tahu Persebaya, walaupun tim ini baru dibuat, tim ini sudah mencapai kata ideal. Menurut saya sangat bagus, baik pelajaran di dalam lapangan maupun di luar lapangan. Dan menjadi modal bagi kami di liga 2 nanti," lanjut Imran.

Imran juga menilai para pemain Persebaya Surabaya yang baru dan banyak dihuni pemain muda mampu menjalankan instruksi pelatih Aji Santoso. Ia pun yakin pemain Persebaya nanti akan sukses di Liga 1.

"Tim Persebaya bermain dengan apa yang diinginkan oleh coach Aji. Dan saya yakin bahwa dengan kombinasi pemain muda ini mereka bisa sukses di Liga 1," kata Imran.

Sementara itu, pemain PSIM Jogyakarta Jodi Kustiaan mengaku atmosfer bermain seperti di Stadion Gelora Bung Tomo sangatlah dinanti. Menurutnya atmosfer pertandingan akan sama ketika bermain di Liga 2.

"Selamat kepada Persebaya sudah memenangkan pertandingan malam ini, dan kedua, pastinya atmosfer seperti ini tentunya sangat berharga buat kami. Dan kami juga dapat pelajaran berharga untuk mengarungi liga 2 ke depan. Semoga ini menjadikan kita semakin memotivasi teman-teman semua, sebagai pemain agar lebih baik lagi," ungkap Jodi.




(dpe/fat)


Hide Ads