Lidah orang Jawa Timur tentu sudah familiar dengan rawon. Makanan berkuah dengan rempah dan cita rasa yang mantap ini jadi salah satu pilihan yang pas untuk menemani waktu berbuka puasa.
Di kawasan Kupang Indah, Surabaya ada salah satu rumah makan yang menyajikan menu rawon spesial. Yakni rawon sumsum.
Sesuai namanya, rawon yang satu ini tak cuma berisi potongan daging sapi. Melainkan tulang sumsum sapi berukuran jumbo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuah hitam pekat nan kental makin menggugah selera. Begitu bedug Magrib tiba, kuah gurih rawon sumsum langsung menggoyang lidah. Sedikit sambal dan taburan taoge menambah perpaduan rasa yang gurih bercampur pedas.
"Saya dikasih tahu teman kalau di sini ada rawon sumsum. Penasaran sih sama rasanya. Pernah kalau makan sumsum, tapi nggak dicampur rawon," kata Ayu Susanti, warga Sidoarjo yang mencicipi rawon sumsum ini kepada detikJatim, Sabtu (6/4/2024).
Ayu mengatakan, dirinya memang terbiasa berbuka puasa dengan makanan berkuah. Makanya, dia ingin menjajal rawon sumsum yang menurutnya berbeda dari menu rawon lainnya.
"Mantap sih kuahnya, nendang banget. Rempahnya kerasa," tuturnya.
![]() |
Baca juga: Menikmati Kuliner Apung di Kalimas Surabaya |
Di mangkuk penuh kuah rawon itu sudah tersaji tulang sumsum berukuran jumbo. Di tengah-tengahnya terlihat sumsum lembut kuning kecokelatan yang sudah dicoblos sedotan putih. Ayu lantas mengambil sedotan lalu menuangkan sedikit kuah rawon dengan sendok. Dia lalu mengaduk-aduk isian tulang sumsum itu. Sluurrruuuppp.
"Gurih, lumer di lidah. Cocok ya sama lidah orang Jawa Timur," lanjut ibu dua anak ini.
Rawon sumsum itu menjadi salah satu menu andalan yang ada di Restoran D'Nyonya Soerabaja Heritage. Saat Ramadan, banyak pengunjung yang memburu rawon sumsum tersebut.
"Bulan puasa ini, rawon sumsum paling banyak dicari, memang signature di sini," ungkap manajer rumah makan ini, Bayu Aji.
Cuaca Surabaya yang sering hujan akhir-akhir ini membuat banyak orang mencari makanan berkuah. Terutama kala buka puasa.
Bayu mengatakan, rawon sumsum masih jarang ditemui di Surabaya. Kuahnya memang lebih pekat dibanding rawon lainnya.
Tak cuma menyegarkan badan di kala hujan, Bayu menyebut bahwa rawon sumsum ini kaya akan kolagen dan glukosamin.
"Kolagen ini bisa meningkatkan kekuatan tulang dan kulit. Kalau glukosamin, bisa meredakan nyeri sendi," tukasnya.
Penasaran dengan rawon sumsum ini? Satu porsi rawon sumsum ini dihargai Rp 85 ribu, pas dengan ukuran sumsungnya yang jumbo. Tak ada salahnya jadi menu pilihan bersantap buka bersama keluarga.
(hil/dte)