Di Kota Blitar Ada Rumah Makan Gratis, Siapapun Boleh Bersantap

Di Kota Blitar Ada Rumah Makan Gratis, Siapapun Boleh Bersantap

Fima Purwanti - detikJatim
Senin, 11 Sep 2023 05:00 WIB
Rumah makan gratis Kota Blitar
Rumah makan gratis Kota Blitar melayani siapapun yang ingin bersantap (Foto: Dok. Pribadi)
Kota Blitar - Di Kota Blitar ada rumah makan gratis bagi siapa saja yang membutuhkan. Rumah makan gratis itu berlokasi di Jalan Anjasmoro, Kepanjenkidul Kota Blitar.

Rumah makan gratis itu dibuka sejak sekitar 2,5 tahun yang lalu. Siapapun diperbolehkan datang untuk bisa makan gratis disini. Mulai dari tukang becak, pengamen, ojek online (ojol), dan sebagainya.

Hampir setiap hari, rumah makan gratis ini tak pernah sepi alias selalu ramai. Banyak para warga sekitar yang kurang mampu juga datang ke rumah makan gratis tersebut.

"Buka setiap hari, dari pukul delapan pagi sampai dengan pukul 14.00 WIB. Alhamdulillah bisa membantu yang lain," kata founder rumah makan gratis Didin Andriani (40) kepada detikJatim, Minggu (10/9/2023).

Rumah makan gratis Kota BlitarRumah makan gratis Kota Blitar (Foto: Dok. Pribadi)

Rumah makan gratis ini menyediakan makanan, berupa nasi, aneka sayuran, hingga lauk-pauk. Selain itu, minuman berupa air putih hingga teh juga disediakan secara gratis.

Di rumah makan gratis itu, tak ada batasan bagi siapapun yang ingin mengambil makan. Bahkan yang datang bisa mengambil makanan lebih dari sekali atau menambah.

Perempuan ramah itu menyebutkan rumah makan gratis dibuka mulai Februari 2021. Saat itu, Didin ingin membantu orang yang membutuhkan makanan saat pandemi COVID-19. Dibukanya rumah makan gratis mendapatkan respons baik dari rekan-rekannya hingga bertahan sampai sekarang.

"Pas pandemi kemarin banyak yang kesulitan pekerjaan, terutama bapak becak, ojol dan pengamen. Jadi untuk membantu mereka, kita berbagi dengan makanan gratis ini. Ya Alhamdulillah sampai sekarang masih buka," terangnya.

Didin mengatakan rumah makan gratis terbuka bagi siapapun. Tak hanya bagi yang mau makan gratis, tapi juga terbuka bagi para donatur. Sehingga siapapun bisa menjadi donatur, tanpa ada batasan donasi.

Tak hanya Didin, tapi ada sejumlah relawan yang turut membantu. Biasanya para relawan akan bertugas dengan jadwal masing-masing. Namun saat hari libur Idul Fitri, rumah makan gratis akan diliburkan sementara.

Salah satu relawan, Delvia Nesvi Satari (31) mengaku bergabung dengan tim rumah makan gratis sejak satu tahun lalu. Alasannya, ingin menjadi pribadi yang bermanfaat dengan membantu sesama yang lebih membutuhkan.

Perempuan cantik asal Kecamatan Selopuro Kabupaten Blitar menyebutkan menjadi relawan di rumah makan gratis juga menjadi kegiatan positif yang bisa dilakukan anak muda. Terlebih bisa menyalurkan rasa syukur, karena telah diberikan rezeki dan kesehatan yang cukup.

"Alhamdulillah kita masih diberikan kesehatan dan rejeki yang cukup untuk berbagi. Hitung-hitung bisa menjadi ungkapan rasa syukur kita," terangnya.

Menurut Delvi, menjadi relawan dalam hal berbagi kepada orang lain menjadi hal yang luar biasa. Melihat senyum para tukang becak, pengamen dan sebagainya menjadi kebahagiaan bagi para relawan.

Selain itu, Delvi juga sering mengunggah video saat menjadi relawan di rumah makan gratis. Katanya, dengan video berbagai itu diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi anak muda untuk lebih peduli dengan sesama.

"Sebenarnya ada juga yang komen jahat, dibilang riya', pamerlah dan sebagainya. Tapi saya nggak peduli, yang penting niat kita itu membantu sesama. Jadi yang mau jadi donatur monggo, yang komen buruk ya tidak masalah," tandasnya.


(dpe/iwd)


Hide Ads