Polresta Malang Kota Siagakan 48 Personel di Posko Tanggap Bencana 24 Jam

Polresta Malang Kota Siagakan 48 Personel di Posko Tanggap Bencana 24 Jam

Muhammad Aminudin - detikJatim
Kamis, 11 Des 2025 20:55 WIB
Polresta Malang Kota Siagakan 48 Personel di Posko Tanggap Bencana 24 Jam
Foto: Muhammad Aminudin
Malang -

Polresta Malang Kota menginisiasi pendirian Posko Tanggap Bencana. Ada 48 personel yang diterjunkan sebagai langkah mitigasi bencana alam dan hidrometeorologi.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono menyampaikan, 48 personel tersebut akan disiagakan di dua Posko Tanggap Bencana selama 24 jam, yang berada di Kecamatan Lowokwaru dan Kecamatan Blimbing.

Para personel ini akan bertugas memitigasi dan melakukan penanganan apabila terjadi bencana alam ataupun bencana hidrometeologi. Mereka juga dilengkapi sarana dan prasarana untuk penanganan bencana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada 48 personel dibagi tiga sif, masing-masing sif 8 personel. Masing-masing sif bertugas selama dua jam secara bergantian," ujar Nanang kepada wartawan usai meninjau Posko Tanggap Bencana di Jalan Letjen S Parman, Kota Malang, Kamis (11/12/2025).

ADVERTISEMENT

Menurut Nanang, para personel yang diterjunkan pernah bertugas pernah di satuan elite Polri yakni Korps Brigade Mobil atau Brimob.

"Semua anggota yang bertugas di Posko Tanggap Bencana ini, semuanya pernah bertugas di Brimob," tuturnya.

Dengan pengalaman tugas di Korps Brimob itulah, lanjut Nanang, para personel tersebut memiliki kemampuan dalam penanganan tanggap bencana dan SAR.

"Jadinya punya karir tentunya dalam penyelamatan dan SAR yang lebih daripada yang lain," tegasnya.

Nanang mengungkapkan, jumlah personel akan ditambah, apabila nanti didirikan Posko Tanggap Bencana di wilayah kecamatan lain.

Rencananya, posko sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi bencana ini akan didirikan di Kecamatan Kedungkandang serta Sukun.

"Nanti kalau ada posko lagi didirikan, anggota akan kami tambah," ungkapnya.

Selain personel dari kepolisian, Posko Tanggap Bencana juga diperkuat dari personel TNI, BPBD, Palang Merah Indonesia, dan relawan.




(auh/abq)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads