Polisi Gencarkan Patroli Cegah Pencurian di Rumah Korban Erupsi Semeru

Polisi Gencarkan Patroli Cegah Pencurian di Rumah Korban Erupsi Semeru

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Rabu, 26 Nov 2025 14:15 WIB
Polisi Patroli Rumah Kosong di Lumajang
Polisi Patroli Rumah Kosong di Lumajang. (Foto: Istimewa)
Lumajang -

Polisi meningkatkan patroli untuk mencegah aksi pencurian di wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru. Personel gabungan dari Polda Jatim dan Polres Lumajang menyisir permukiman warga yang ditinggal mengungsi, termasuk menjaga ternak serta barang-barang berharga yang masih tertinggal.

"Petugas menggelar patroli gabungan guna mengamankan permukiman desa yang ditinggalkan warga mengungsi akibat erupsi Gunung Semeru," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast dalam keterangannya, Rabu (26/11/2025).

Abast menjelaskan patroli menemukan tak sedikit dari warga yang masih belum mengevakuasi barang berharga. Termasuk meninggalkan ratusan ternak tanpa penjagaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Rabu (26/11/2025) dini hari, personel gabungan melakukan pengamanan dan penjagaan di permukiman milik warga Desa Supiturang, Kecamatan Prono Jiwo Lumajang. Mengingat, lokasi tersebut yang menjadi salah satu wilayah paling terdampak erupsi Gunung Semeru.

"Petugas melakukan patroli dengan melakukan penyisiran di jalan desa, serta permukiman kosong tanpa penerangan dan ditinggal penghuninya, lantaran mengungsi," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Wadanyon B Pelopor Sat Brimob Polda Jatim Kompol A. Munir menerangkan pihaknya melakukan pengecekan rumah-rumah warga. Serta memastikan rumah yang ditinggal selama mengungsi dalam kondisi terkunci.

"Petugas menemukan banyak barang berharga yang masih ditinggal pemilik rumah. Bahkan, ratusan hewan ternak juga masih bertahan di rumah, tanpa penjagaan dari pemilik rumah," paparnya.

Ia memastikan patroli gabungan dengan menggunakan motor akan terus dilakukan secara berkala. Supaya bisa menutup ruang gerak tindak pencurian di wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru.

Adapun warga mengaku terbantu dengan adanya patroli dari polisi. Seperti halnya Ahmad Khoironi. Ia mengaku terbantu dengan adanya petugas.

"Tadinya kami khawatir karena masih ada ternak dan barang berharga di rumah. Begitu ada petugas yang rutin patroli, kami berterima kasih, kami merasa lebih aman meninggalkan rumah untuk mengungsi," tuturnya.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads