Film Jumbo sukses mencuri perhatian publik dan menjadi salah satu film animasi Indonesia paling laris dalam beberapa tahun terakhir. Hanya dalam waktu 20 hari penayangan, film bergenre petualangan fantasi ini telah ditonton lebih dari 5,4 juta orang, tepatnya 5.472.439 penonton.
Di balik kesuksesan besar tersebut, terselip nama Wahyu Denis Kurniawan, kreator asal Kabupaten Malang yang turut andil dalam proses produksi film ini. Denis, sapaan akrabnya, berperan sebagai Lighting & Compositing Artist di tahap akhir produksi film.
"Saya bergabung sebagai Lighting & Compositing Artist di tahap akhir produksi pada pertengahan 2024," terang Denis, Senin (21/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Denis, proyek film Jumbo sejatinya telah dirancang sejak tahun 2020, melibatkan lebih dari 420 kreator dari berbagai penjuru Indonesia. Ia sendiri baru bergabung di paruh akhir produksi saat pengerjaan visual mulai dirampungkan.
Terlibat dalam proyek berskala besar dengan ratusan tim lintas daerah tentu bukan perkara mudah. Denis mengaku salah satu tantangan terbesar selama menggarap film ini adalah menjaga alur komunikasi yang efektif.
"Tantangan terberatnya adalah komunikasi, di mana bisa menyampaikan pesan cerita, pesan visual dari director ke semua kreator dari seluruh Indonesia, itu menurut saya jadi tantangannya dalam pengerjaan film Jumbo kali ini," jelasnya.
Namun, semua tantangan itu seakan terbayar lunas saat film Jumbo mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Disutradarai oleh Ryan Adriandhy, film ini berhasil membuktikan bahwa animasi Indonesia mampu bersaing secara kualitas dan cerita.
Denis sendiri bukan sosok baru di industri animasi. Sebelumnya, lulusan SMKN 4 Kota Malang ini juga terlibat dalam produksi film animasi "Nussa The Movie" yang juga menuai banyak apresiasi.
"Sebelumnya saya juga sudah turut mengerjakan Nussa The Movie. Kemudian, di-reach out kembali oleh LO reach team-nya Lighting & Compositing tim-nya untuk ikut berkontribusi kembali di film animasi Jumbo," ungkap Denis.
"Dalam kesempatan ini saya merasa sangat bangga sekali bisa turut berkontribusi lagi untuk pembuatan film animasi Indonesia," imbuhnya.
Ngalam Mbois adalah rubrik spesial detikJatim yang mengupas seputar seluk-beluk, capaian, prestasi, dan kelokalan khas yang ada di Malang Raya. Ngalam Mbois tayang setiap hari Senin.
(irb/hil)