.webp)
Atlet muda dari cabang olahraga Panahan Berkuda (Horseback Archery) terlahir di Kota Santri. Atlet muda bernama Radina Syifaiyah ini mengukir sejarah baru dalam olahraga yang disunnahkan Nabi Muhammad SAW di Kota Santri.
Gadis berusia 15 tahun warga Duduksampeyan, Gresik itu akan mewakili Kota Wali untuk mengikuti seleksi eksibisi PON XXO Aceh-Sumut (Sumatera Utara) 2024. Meski masih berusia 15 tahun Radina Syifaiyah telah menunjukkan dedikasi dan kemampuan yang luar biasa.
Di usianya yang masih belasan tahun itu Radina bisa memadukan ketangkasan berkuda sekaligus ketepatan dalam memanah. Memang panahan berkuda merupakan olahraga yang membutuhkan konsentrasi penuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendrawan, ayah Radina mengatakan bahwa keluarga terutama dirinya mendukung penuh putrinya dalam mengikuti PON XXI Aceh-Sumut 2024. Itu setelah putrinya dinyatakan berpeluang mengikuti PON XXI Aceh-Sumut 2024 yang akan digelar pada 8-20 September 2024.
"Radina besok ikut seleksi eksibisi PON dulu di Ponpes Al Fatah, Temboro, Magetan," kata Ayahanda Radina Syifaiyah, Hendrawan, Rabu (15/5/2024).
Hendrawan berharap putri pertamanya itu bisa lolos dan bisa berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Ia juga telah meminta doa kepada keluarga dan masyarakat agar Radina mendapat yang terbaik.
"Saya berharap yang terbaik saja mas. Yang pasti saya mendukung apapun keputusan anak saya," tambahnya.
Hendrawan menambahkan, besar harapan agar putrinya dapat lolos seleksi ke PON XXI Aceh-Sumut 2024. Tak hanya itu, Hendrawan juga berharap kepada putrinya jika lolos seleksi bisa membawa pulang medali.
"Yang penting 3S. Selamatkan dirinya, Selamatkan kudanya, Selamatkan medalinya," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Gresik Imam Junaidi Kusumo saat dikonfirmasi membenarkan Radina Syifaiyah adalah atlet pertama panahan berkuda dari Gresik. Ia mengaku bangga atas prestasi atlet ini dan berharap terus meningkat kemampuan beserta kualitasnya.
"Dia atlet panahan berkuda pertama dari Gresik. Kami bangga kepada para atlet Gresik yang akan berprestasi. Apalagi ini baru pertama kali ada atlet dari cabor panahan berkuda. Cabor ini adalah Sunnah Nabi, dan ini sangat pas dengan Gresik yang mendapat julukan kota Santri," katanya.
(dpe/dte)
