Komunitas Sopir Truk (KST) Jawa Timur pendukung Ganjar Pranowo berkreasi melukis truk di Kecamatan Diyorejo, Kabupaten Gresik. Kegiatan ini digelar sebagai sarana silaturahmi sekaligus cara memperkenalkan sosok Ganjar ke masyarakat.
"Selain silaturahmi, kita lakukan kegiatan melukis di bagian belakang untuk beberapa truk. Hal itu dilakukan sebagai media untuk memperkenalkan sosok pemimpin masa depan Indonesia, Pak Ganjar Pranowo. Karena truk sering lalu lalang di jalan. Sehingga, tidak menutup kemungkinan akan dilihat oleh pengendara lainnya," ungkap Nasrudin dalam keterangan tertulis, Minggu (26/3/2023).
Nasrudin menilai Jawa Timur merupakan wilayah kawasan industri yang cukup memungkinkan bagi KST untuk mengoptimalkan peran sopir truk. Menurutnya, sopir truk dapat menjaring lebih banyak lagi simpatisan yang berasal dari kalangan sopir. Oleh karena itu, pihaknya perlu melakukan konsolidasi secara berkesinambungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau para sopir truk sejauh ini yang sudah kami jaring jumlahnya ratusan dan tersebar di beberapa wilayah. Respons dari mereka alhamdulillah menyambut baik dan bahkan secara blak-blakan mendukung Pak Ganjar apabila mencalonkan diri sebagai Presiden RI," jelasnya.
Ia mengungkapkan program lanjutan akan terus dilakukan oleh KST Jawa Timur. Dalam waktu dekat ini, Nasrudin sedang melakukan upaya penyerapan aspirasi serta berdiskusi dengan para sopir truk.
"Dalam waktu dekat ini akan kami perkuat konsolidasi kepada para sopir truk. Ke depan tentu kami akan melakukan kegiatan yang bisa menjadi solusi atas persoalan yang selama ini mereka hadapi," bebernya.
Nasrudin berharap KST bisa berkontribusi menyelesaikan persoalan para sopir truk di jalanan. Baik dalam penyampaian aspirasi melalui media maupun berkontribusi dalam menyerahkan bantuan langsung kepada sopir truk.
"Kalau persoalan di jalanan tentu banyak ya, seperti izin KIR yang masih sulit, sehingga mereka sulit untuk jalan dan mengangkut muatan. Selain itu juga masih adanya pungutan liar (pungli) yang kerap menghantui mereka. Semoga hal itu bisa kami upayakan untuk dicarikan solusinya seoptimal," pungkasnya.
Sebagai informasi, kegiatan melukis truk oleh KST ditutup dengan membagikan paket makanan untuk berbuka puasa kepada warga dan pengemudi di lingkungan setempat.
(ega/ega)