.webp)
Relawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Kiai Muda Jawa Timur mengadakan pengobatan tradisional Thibbun Nabawi secara massal di Desa Tanjungrejo, Kabupaten Jember, Jatim, Rabu (15/2/2023). Kegiatan tersebut diikuti tidak kurang 150 jemaah dan masyarakat setempat.
"Kiai Muda Jawa Timur malam ini menggelar pengobatan massal Thibbun Nabawi, kerja sama dengan Jamiyyah Rukiah Kiai Muda di Wuluhan, Jember untuk memenuhi aspirasi masyarakat. Maka masyarakat banyak membuat permintaan ke kami untuk mengadakan pengobatan Thibbun Nabawi kepada tokoh spiritual di daerah Jember," kata Koordinator Wilayah Kiai Muda Jawa Timur Gus Ali Baidlowi dalam keterangan tertulis, Kamis (16/2/2023).
Ia mengatakan pengobatan tradisional massal tersebut dilakukan dengan 3 metode yakni rukiah, terapi telur, dan terapi bekam. Adapun pengobatan tersebut dipimpin oleh salah satu pemimpin jamaah rukiah Nur Muhammad.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jemaah dan masyarakat yang mengikuti pengobatan massal pun tampak antusias. Mereka mengikuti rangkaian demi rangkaian pengobatan Thibbun Nabawi yang dipandu Nur Muhammad," jelasnya.
Melalui kegiatan tersebut diharapkan masyarakat tidak hanya sehat secara jasmani tetapi juga rohani dan spiritualitas.
"Sebuah kesehatan itu penting buat kita dan juga buat bersama, apalagi sebuah kebahagiaan tidak ada artinya ketika kesehatan kami terganggu. Maka kesehatan jasmaniah dan rohaniah raga juga kami perhatikan," ungkapnya.
"Semoga dengan adanya pengobatan Thibbun Nabawi bisa mendorong masyarakat bahwa kesehatan itu dijaga, bukan ketika sakit baru kami berobat tapi sejak awal jaga pola kesehatan makanan dan spiritualitas kita tingkatkan," sambungnya.
Sementara itu, seorang peserta kegiatan tersebut Khoiriyah mengatakan kegiatan yang dijalankan oleh para relawan sangat bermanfaat untuk para peserta dan masyarakat sekitar.
Menurutnya, hal tersebut disebabkan karena banyak masyarakat desa yang mengalami keluhan penyakit namun tidak memiliki biaya untuk berobat ke rumah sakit. Sehingga ketika relawan Ganjar mengadakan pengobatan tradisional gratis mendapatkan sambutan positif dari masyarakat.
"(Kiai Muda Jawa Timur) Jadi ujung tombak di sini, sehingga masyarakat di sini punya solusi terkait keluhan yang ada di masyarakat. Sehingga masyarakat tahu bagaimana cara menanggulangi lewat pengobatan tradisional," kata Khoiriyah.
Ia menambahkan meski pengobatan massal yang dilakukan dengan cara alternatif, namun masyarakat sangat bersyukur dapat mengikuti pengobatan tersebut.
"Relawan ini memotivasi kami dan memberi jalan keluar, memberi informasi sehingga masyarakat yang tidak tahu menjadi tahu, yang tidak mengerti menjadi mengerti," tutupnya.
(ega/ega)
