.webp)
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menerima penghargaan lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas dalam ajang ASN Achievement Award 2022. Kegiatan ini digelar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Penghargaan yang diberikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen kepala daerah terhadap pengembangan kompetensi (Bangkom) ASN berwawasan Sustainable Development Goals (SDG's).
Pria yang akrab disapa Mas Dhito ini mengungkap dirinya menerima penghargaan lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas atas predikat terbaik kategori Bangkom SDG's Inovatif Integratif. Selain itu, ia juga menerima penghargaan Grand ASN Achievement Award 2022 dengan program Panji CorpU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, penghargaan ini menjadi pemecut semangat dalam melakukan inovasi dan membawa ASN di Pemerintah Kabupaten Kediri lebih berkompeten.
"Inovasi kita lakukan untuk meningkatkan kompetensi SDM ASN guna mendukung tugas pengabdian," tutur Mas Dhito dalam keterangan tertulis, Jumat (14/10/2022).
Ia menilai ASN yang berkompeten tentu akan memudahkan percepatan pencapaian program kerja sebagaimana visi misi kepala daerah. Dalam kepemimpinannya, ungkap Mas Dhito, ia menjalankan program Panjalu Jayati Corporate University (Panji CorpU) untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas bagi ASN.
"Corporate University itu mencakup peningkatan kualifikasi, peningkatan kompetensi, kinerja dan disiplin kerja," terangnya.
Sementara itu, Gubernur Khofifah menyampaikan selamat dan apresiasi kepada Mas Dhito yang berhasil menerima penghargaan tersebut. Dia berharap bupati muda tersebut dapat terus memotivasi ASN di Pemerintah Kabupaten Kediri.
"Selamat, sukses pak bupati dan mudah-mudahan akan terus memberikan semangat, motivasi, bahwa ASN di Pemkab Kediri akan terus tumbuh produktif, inovatif dan (menjadi) sosok-sosok pembaharu," kata Khofifah.
Di hadapan para ASN yang menjadi peserta pelatihan, Khofifah menyinggung soal pemimpin perubahan yang harus menjadi game changer. Menurutnya, pemimpin perubahan harus memiliki karakter IKI (inisiatif, kolaborasi dan inovasi).
"Seorang pemimpin perubahan harus memiliki inisiatif, harus siap berkolaborasi dan lakukan inovasi," ungkapnya.
Dalam kegiatan penutupan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II di Kantor BPSDM Jawa Timur ini, Khofifah berharap ASN yang menjadi peserta nantinya bakal menjadi game changer di lingkungan yang dipimpin, maupun daerah masing-masing.
Sebagai informasi, selain Bupati Kediri, ada empat kepala daerah lain yang menerima penghargaan lencana Jer Basuki Mawa Beya Emas. Mereka adalah Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, Bupati Malang Sanusi, Wali Kota Madiun Maidi, dan Wali Kota Blitar Santoso.
(ncm/ega)
