.webp)
Isak tangis dan doa mengalir di rumah duka Faradila Amalia Najwa (23). Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini diduga dibunuh kakak iparnya yang merupakan oknum polisi.
Sejak kabar kematian korban merebak, warga Dusun Taman, Desa Ranuagung, Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, kerabat, hingga rekan-rekan kampus berdatangan untuk bertakziah, menyelimuti rumah orang tua korban dengan suasana duka mendalam.
Faradila sebelumnya ditemukan tewas di sungai di Jalan Raya Purwosari-Pasuruan, tepatnya di Dusun Kauman, Desa Wonorejo, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain warga sekitar, teman-teman Faradila sesama mahasiswa UMM juga terlihat berdatangan sejak Selasa (16/12) malam untuk bertakziah dan menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban.
Agus, warga Kecamatan Tiris yang juga kerabat korban mengatakan, keluarga besar Faradila telah berkumpul di rumah orang tua korban, H. Ram, sejak kabar duka itu diterima.
"Keluarga, teman mahasiswa dan tetangga korban sudah banyak berdatangan untuk takziah ke rumah duka, dan memberi nasehat untuk sabar atas kepergian korban ke orang tua korban Faradila," tegas Agus.
Agus juga berharap aparat penegak hukum memproses kasus ini secara adil jika pelaku benar adalah AS, yang disebut sebagai kakak ipar korban sekaligus anggota aktif kepolisian.
"Kalau memang pembunuh korban AS kakak ipar korban, yang saat ini anggota aktif di polisi dan berdinas di Polsek Krucil, harus diproses hukum seberat-beratnya," harapnya.
Sebelumnnya, ketenangan warga Dusun Kauman, Desa Wonorejo, Kecamatan Wonorejo, Pasuruan, mendadak berubah setelah sesosok mayat perempuan ditemukan di dasar sungai, Selasa (16/12) pagi. Mayat pertama kali terlihat oleh Rohim, warga setempat, saat hendak memanen jagung di sawah sekitar lokasi. Ia melihat tubuh perempuan mengenakan jaket hitam, celana krem, dan helm pink dalam kondisi tidak bergerak, lalu melaporkan temuan tersebut ke polisi.
Polisi yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP dan identifikasi. Korban diketahui bernama Faradila Amalia Najwa (23), mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) asal Desa Tiris, Probolinggo. Jenazah dievakuasi ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek untuk diautopsi guna memastikan penyebab kematian. Polisi menyebut tidak ditemukan luka akibat senjata tajam maupun senjata api, namun kemungkinan luka akibat benda tumpul masih didalami.
Sementara itu, di Desa Tiris beredar kabar bahwa Faradila diduga menjadi korban pembunuhan. Warga menyebut terduga pelaku merupakan kakak ipar korban berinisial AS yang disebut-sebut sebagai anggota polisi. Terduga pelaku dikabarkan telah diamankan Tim Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
(irb/hil)
