Eko Suprianto (22), meregang nyawa diduga karena ditusuk oleh rekannya. Aksi penganiayaan berujung poembunuhan ini diduga karena utang piutang.
Kapolsek Gondanglegi AKP Lukman Hudin menyatakan bahwa pengejaran terhadap pelaku berinisial H (24) masih dilakukan hingga hari ini.
"Pelaku masih dalam pengejaran, tempat asalnya Banjarejo (Pagelaran). Tapi diketahui sering berpindah-pindah," ujar Lukman kepada wartawan, Jumat (12/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lukman mengaku antara korban dan pelaku mulanya terlibat cekcok karena persoalan utang piutang. Cekcok itu berujung niat pelaku untuk menyita motor korban.
Upaya pelaku ini justru memicu cekcok itu menjadi pertikaian dengan senjata tajam. Kontak fisik itu berujung korban terkapar akbat tusukan pisau pelaku pada bagian perut.
"Ada persoalan utang, dan pelaku berniat membawa motor tapi korban nggak terima. Kemudian terjadi duel, sama-sama membawa pisau," kata Lukman.
Lukman membenarkan bahwa pelaku sejak awal telah mencari korban untuk menagih hutang. Hingga keduanya kemudian bertemu di lokasi kejadian pada Kamis (11/12) siang.
Eko Suprianto yang merupakan warga Desa Putat Lor, Kecamatan Gondanglegi, Malang tergeletak bersimbah darah dengan luka di perut usai duel dengan H, rekannya.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis siang setelah korban dan temannya berinisial J pesta miras. Dalam pengaruh alkohol mereka berkunjung ke rumah temannya.
Masih di desa yang sama, Eko yang datang bersama J bertemu dengan teman-temannya, termasuk terduga pelaku berinisial H yang juga masih satu pertemanan.
"Di rumah itu, korban bertemu dengan teman-temannya, yang salah satunya merupakan pelaku, bersama teman pelaku berinisial B," kata AKP Lukman.
Pada saat itulah pelaku dan korban terlibat cekcok. Lukman menyebutkan bahwa korban diceritakan oleh saksi mengeluarkan senjata tajam lebih dulu untuk ditusukkan ke pelaku.
Namun, Eko yang diduga masih dalam pengaruh alkohol gagal menusukkan pisau ke tubuh H. Sebaliknya pelaku mengeluarkan senjata tajam dan berbalik menusuk korban.
"Kemudian pelaku juga mengeluarkan senjata tajam, dan menusukkan ke rusuk kanan korban," tegas Lukman.
Setelah itu, pelaku bersama teman-temannya kabur meninggalkan lokasi kejadian. Polisi telah mengamankan pisau yang dipakai pelaku dan memeriksa sejumlah saksi di TKP.
(auh/dpe)











































