Pasangan suami istri di Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Ponorogo, ditemukan tewas di dalam rumahnya. Peristiwa memilukan ini diduga dilakukan anak kandung korban sendiri yang selama ini tinggal bersama mereka.
Kasus ini menyita perhatian warga karena kedua korban, Kaseno (65) dan Sarilah (60), ditemukan dengan luka di kepala bagian belakang. Polisi sudah mengamankan pelaku dan masih melakukan pendalaman terkait motif.
Berikut fakta-faktanya:
1. Korban Ditemukan Anak Sulung
Jenazah Kaseno dan Sarilah pertama kali ditemukan oleh Harti, anak sulungnya, yang curiga karena dihalang-halangi adiknya saat hendak menengok orang tuanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anaknya Darti (Harti) ini tinggal di Wates, Jenangan. Saat mau nengok orang tuanya, malah dihadang sama adiknya, Sukar. Karena curiga, dia kemudian memanggil saya," kata Ketua RT Dusun Sedandang, Jarno, Senin (22/9/2025) petang.
2. Jasad Ditutupi Kain Jarik, Selimut, hingga Pasir
Warga kaget saat masuk ke rumah dan menemukan kedua korban sudah tak bernyawa di dalam kamar, tertutup kain jarik dan selimut, bahkan tubuh mereka ditelungkupi pasir.
"Saat diperiksa ada luka di bagian kepala belakang keduanya. Setelah itu langsung kami laporkan ke polisi," imbuh Jarno.
3. Ada Luka di Kepala Belakang Korban
Satreskrim Polres Ponorogo bersama tim Inafis melakukan olah TKP dan pemeriksaan jenazah, hasilnya ditemukan luka di bagian kepala belakang kedua korban yang diduga akibat hantaman benda tumpul.
"Luka di kepala bagian belakang, dua-duanya ada bekas luka. Saat ditemukan korban ditelungkupi pasir dan ditutup sarung," ujar Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Imam Mujali.
4. Pelaku Diamankan
Setelah jasad kedua korban ditemukan, pelaku Sukar langsung diamankan polisi ke Polsek Pulung untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Satreskrim Polres Ponorogo masih melakukan olah TKP di lokasi. Untuk motif dan penyebab kematian masih dalam penyelidikan," kata Imam.
5. Pengakuan Pelaku Berubah-ubah
Dalam pemeriksaan awal, Sukar mengaku membunuh karena melihat ular besar masuk ke rumah dan membelit kedua orang tuanya, lalu ia memukulnya dengan benda tumpul, meski keterangannya tidak konsisten.
"Pengakuan tersangka, dia membunuh ular besar yang masuk ke dalam rumah. Namun keterangan tersangka masih berubah-ubah, kadang pakai kayu, kadang linggis. Yang jelas benda tumpul," jelas Imam.
6. Warga Sebut Pelaku Alami Gangguan Jiwa Sejak Kecil
Warga dan perangkat desa menyebut perilaku Sukar berubah dalam sebulan terakhir, bahkan diketahui sejak kecil ia mengalami gangguan kejiwaan dan tidak pernah sekolah.
"Kami mendapat informasi dari ketua RT dan kepala desa, pelaku memang sejak kecil mengalami gangguan jiwa. Saat ini Satreskrim masih melakukan pendalaman untuk memastikan penyebab kematian korban," tegas Imam.
Simak Video " Video: Diduga Alami Gangguan Jiwa, Anak Bunuh Ayah-Ibu di Ponorogo"
[Gambas:Video 20detik]
(irb/hil)