Seorang bocah laki-laki berinisial HY (4), warga Desa Geger, Kecamatan Geger, Bangkalan, tewas mengenaskan usai digorok pamannya sendiri. Peristiwa tragis itu terjadi pada Rabu (13/8/2025) sekitar pukul 22.00 WIB.
Usai menghabisi korban, pelaku berinisial H (35) langsung melarikan diri ke hutan. Warga yang mengetahui kejadian tersebut segera melapor ke pihak berwenang. Petugas gabungan pun bergerak cepat melakukan pencarian.
"Pelaku kabur ke hutan dan petugas gabungan melakukan pencarian lalu ditemukan sekitar pukul 03.00 pagi tadi," ujar Komandan Koramil Geger, Lettu Inf Supono, Kamis (14/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, pelaku telah diserahkan ke Mapolres Bangkalan untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Sudah dibawa ke Polres," bebernya.
Sebelumnya, Komandan Koramil Geger, Lettu Inf Supono menjelaskan insiden bermula ketika pelaku mendatangi rumah kakak iparnya untuk mencari sang istri. Rumah tersebut berada tak jauh dari tempat tinggal pelaku.
Tak lama setelah itu, pelaku bertemu dengan kakak iparnya yang sedang mengendong korban.
"Pelaku mencari istrinya di rumah tersebut, namun istrinya tidak ditemukan, dia lalu memecahi kaca rumah kakak iparnya," katanya.
Dalam situasi tersebut, pelaku merebut korban dari gendongan ibunya. Sehingga, sang ibu sontak langsung berteriak meminta pertolongan.
"Korban lalu dianiaya oleh pelaku dan digorok menggunakan parang," imbuh Supono.
(auh/hil)