Isak Tangis Warnai Pemakaman Driver Ojol Wanita Korban Pembunuhan

Isak Tangis Warnai Pemakaman Driver Ojol Wanita Korban Pembunuhan

Suparno - detikJatim
Senin, 28 Jul 2025 18:15 WIB
Pemakaman SAC, driver ojol wanita asal Sidoarjo yang diduga dibunuh dan jenazahnya dibungkus kardus dibuang di Gresik.
Pemakaman SAC, driver ojol wanita asal Sidoarjo yang diduga dibunuh dan jenazahnya dibungkus kardus dibuang di Gresik. (Foto: Suparno/detikJatim)
Sidoarjo -

Jenazah driver ojol Sidoarjo berinisial SAC (30) yang diduga dibuang dibungkus kardus dan plastik di Jalan Raya Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Gresik sudah dimakamkan. Suasana haru dan isak tangis menyelimuti proses pemakaman itu.

Pantauan detikJatim, isak tangis sudah menyambut kedatangan jenazah di rumah duka di Sekardangan, Kecamatan Kota, Sidoarjo disambut kesedihan mendalam. Tangis haru itu terutama datang dari ibu kandung korban, S (55).

SAC ditemukan dalam kondisi mengenaskan terbungkus plastik dan kardus di Gresik pada Minggu pagi pukul 06.00 WIB. Sebelum ditemukan, korban terakhir kali terlihat keluar rumah pada Sabtu (26/7) sekitar pukul 15.30 WIB dengan pakaian santai tanpa pamit ke keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jenazah korban tiba di rumah duka sekitar pukul 15.00. WIB. Sebelum dimakamkan, jenazah lebih dulu disalatkan di masjid setempat selanjutnya dimakamkan di TPU kawasan Sekardangan.

ADVERTISEMENT

Ibu kandung korban mengungkapkan rasa duka dan kemarahannya atas kejadian yang menimpa anaknya.

"Kalau saya minta, pelaku pembunuhan anak saya diproses hukum seberat-beratnya. Saya tidak mau uang, anak saya tidak bisa cari makan kalau sudah tiada," ujar S kepada detikJatim dengan suara bergetar, Senin (28/7/2025)

S menceritakan keseharian SAC yang kadang bekerja di tempat dimsum atau mengojek online, khususnya di akhir pekan. Terakhir kali keluar rumah dia pulang sangat larut tanpa kabar.

"Biasanya, jam 9 malam anak saya sudah pulang, tapi kemarin tidak ada kabar sama sekali. Saya tunggu sampai pagi, tak ada balasan telepon maupun pesan," tambah Sumiyah.

Ia juga sebutkan adik SAC telah menyampaikan firasat beberapa hari sebelum kejadian tapi tidak mendapat penjelasan yang jelas.

"Anak saya terakhir bikin status yang aneh, tapi saya tidak tahu apa maksudnya," kata S.

Samuel Grandy, Koordinator Ojol Jatim turut menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya SAC.

"Mbak SAC ini dikenal sebagai sosok yang humble dan baik hati, sangat supel dengan sesama driver di Sidoarjo dan sekitarnya," ujarnya.




(dpe/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads