Penemuan mayat perempuan dalam kondisi mengenaskan di Jalan Raya Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik, Minggu (27/7/2025) pagi menggegerkan warga sekitar. Korban ditemukan terbungkus plastik dan kardus di tepi jalan sekitar pukul 06.00 WIB.
Jenazah tersebut kemudian diketahui adalah SAC, perempuan berusia 30 tahun asal Pecantingan, Kelurahan Sekardangan, Kabupaten Sidoarjo. SAC sehari-hari dikenal sebagai driver ojek online (ojol) yang beroperasi di wilayah Surabaya dan Sidoarjo.
Menurut pihak keluarga, SAC terakhir terlihat pada Sabtu (26/7/2025) sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, korban keluar rumah mengenakan pakaian santai tanpa memberikan kabar atau pamit jelas ke mana tujuannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Samuel Grandy, Koordinator Ojol Jawa Timur dan juga anggota Asosiasi Driver Online Indonesia (ADOI) Jatim, membenarkan bahwa SAC merupakan driver ojol yang sudah bergabung sejak akhir 2019.
"Kami turut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa salah satu teman dan sahabat kami, Mbak SAC. Dari yang kami ketahui, Mbak SAC ini sangat humble dan baik kepada orang-orang terdekatnya, khususnya sesama driver online di Sidoarjo dan sekitarnya," ujar Samuel kepada detikJatim di rumah duka, Senin (28/7/2025)
Samuel juga menjelaskan bahwa SAC bergabung sebagai driver ojol sejak tahun 2019 akhir.
"Dia memiliki jiwa sosial yang tinggi, mudah bergaul, sehingga sangat diterima oleh teman-teman driver di wilayah Sidoarjo," tambahnya.
Lebih lanjut, Samuel menyebutkan bahwa beberapa hari sebelum ditemukan meninggal, SAC sempat datang berkunjung ke basecamp para driver ojol di Sidoarjo.
"Kami semua sangat kehilangan. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan semoga kasus ini cepat terungkap," tutup Samuel.
(auh/hil)