Fakta-fakta Geger Penemuan Mayat Perempuan Bugil di Pasuruan

Fakta-fakta Geger Penemuan Mayat Perempuan Bugil di Pasuruan

Hilda Meilisa Rinanda - detikJatim
Rabu, 11 Jun 2025 11:30 WIB
TKP penemuan mayat di Pasuruan
TKP penemuan mayat di Pasuruan (Foto: Muhajir Arifin/detikJatim)
Surabaya -

Warga Desa Kambinganrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan mendadak digegerkan oleh temuan mayat perempuan muda dalam kondisi mengenaskan. Korban ditemukan dalam posisi telentang tanpa busana di dalam kamar sebuah rumah, wajahnya tertutup bra. Bau busuk yang menyengat menjadi penanda awal adanya sesuatu yang tak wajar di dalam rumah tersebut.

Penemuan mayat ini sontak membuat warga sekitar syok dan penasaran, apalagi pemilik rumah, Zainul Arifin (29), justru tak diketahui keberadaannya. Polisi bergerak cepat mengungkap identitas korban dan memburu keberadaan sang pemilik rumah.

Berikut sederet fakta yang dihimpun terkait kasus penemuan mayat perempuan bugil di Pasuruan:

1. Mayat Ditemukan Dalam Kondisi Membusuk dan Tanpa Busana

Mayat perempuan muda itu pertama kali ditemukan oleh Sumi (60), bibi dari Zainul Arifin, saat sedang menjemur kerupuk di depan rumah tersebut, Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi korban sudah mulai membusuk, diperkirakan sudah meninggal tiga hari," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota Iptu Choirul Mustofa, Rabu (11/6/2025).

2. Pemilik Rumah Tidak Berada di Tempat Saat Penemuan

Saat kejadian, Zainul Arifin yang tercatat sebagai pemilik rumah tidak berada di lokasi. Polisi pun saat ini masih berupaya mencari keberadaannya untuk dimintai keterangan.

ADVERTISEMENT

"Kita sedang cari saudara ZA untuk meminta keterangan terkait penemuan mayat," ujar Choirul.

3. Warga Sekitar Tak Mengenali Korban

Sumi mengaku kaget saat menemukan jasad perempuan itu, apalagi selama ini Zainul tinggal seorang diri di rumah tersebut.

"Nggak tahu kapan masuknya, tiba-tiba meninggal," terang Sumi.

Hal senada juga diungkapkan Irmawati (33), sepupu Zainul. Ia sempat bertanya ke sejumlah tetangga, namun tak ada yang mengenali korban.

"Kemungkinan pacarnya. Orang sini juga nggak ada yang kenal," katanya.

4. Identitas Korban Terungkap Lewat Ciri Fisik dan Sidik Jari

Polisi akhirnya berhasil mengungkap identitas korban setelah menyebar informasi ciri-ciri fisik korban ke masyarakat. Ada warga yang kemudian mengaku sebagai keluarga korban.

"Kami menyebar informasi ciri-ciri korban, kemudian ada warga yang mengaku keluarga korban datang. Akhirnya korban dikenali oleh keluarga berdasarkan ciri-ciri fisik dan pakaian yang digunakan," ungkap Choirul.

Identitas tersebut kemudian dikuatkan dengan pemeriksaan sidik jari korban. Hasilnya, korban diketahui berinisial S (38), warga Jalan Mangga, Kelurahan Purutrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.

5. Korban Terakhir Terlihat Sabtu Malam

Dari keterangan keluarga, korban terakhir kali diketahui keluar rumah pada Sabtu (7/6/2025) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Namun, tidak ada yang mengetahui dengan siapa korban pergi saat itu.

"Korban keluar rumah terakhir diketahui pada hari Sabtu 7 Juni 2025, sekitar pukul 22.00 WIB. Dengan siapa dia keluar, tidak diketahui," jelas Choirul.

6. Tidak Ada Luka Luar di Tubuh Korban

Polisi hingga saat ini masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab kematian korban. Pasalnya, saat pertama kali ditemukan, tidak tampak adanya bekas luka luar di tubuh korban.

"Saat ini jenazah korban masih menjalani autopsi. Autopsi diperlukan untuk mengetahui penyebab kematiannya," ujar Choirul.

7. Polisi Masih Memburu Pemilik Rumah

Selain mengungkap identitas korban, polisi juga terus berupaya menemukan keberadaan Zainul Arifin yang sampai saat ini menghilang. Keberadaannya dinilai sangat penting untuk mengungkap kronologi peristiwa ini.

"Saat ini kami juga sedang mencari pemilik rumah, ZA, agar kronologis kematian korban dapat diketahui," tegas Choirul.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads