Setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Ibnu Sina, JC (30), pelaku pembuang bayinya di Pabrik Bonek PT Jenggala Buana Jaya, Jalan Veteran Gresik ditahan. Wanita asal Pucuk, Lamongan ini ditahan usai ditetapkan tersangka kasus pembuangan bayi yang dilahirkan.
Dengan tangan diborgol dan memakai kaus bertuliskan tahanan Polres Gresik, tersangka hanya tertunduk malu saat keluar dari ruang unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Gresik. Ia berjalan digelandang polisi menuju halaman untuk press release.
Ibu muda itu, tampak menyesali perbuatannya yang membuat buah hatinya kehilangan nyawa. Terlebih ia berhubungan suami istri sebelum menikah hingga membawanya ke tahanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tersangka hanya diam seribu bahasa saat polisi menanyakan adanya keterlibatan ayah sang bayi. Ia hanya menggelengkan kepala sebagai tanda tidak mau menjawab.
Kapolres Gresik AKBP Rovan mengatakan bahwa pelaku melakukan atas kemauannya sendiri. Motifnya karena pelaku malu belum menikah dengan kekasihnya.
"Sehingga pelaku nekat melahirkan sendiri di kamar mandi," kata Rovan, Kamis (24/4/2025).
Rovan menambahkan dari hasil pemeriksaan, ditemukan luka di bagian kepala, leher dan mulut pada jenazah bayi. Hal itu disebabkan tersangka menarik kepala bayi saat keluar dari rahimnya.
"Hingga membuat leher bayi tersebut patah. Kepala bayi tersebut juga mengalami benturan," tandasnya.
Sebelumnya, Setelah melakukan penyelidikan polisi menetapkan JC sebagai tersangka kasus pembuangan bayi. Wanita 20 tahun warga Pucuk, Lamongan itu terbukti membuang bayi malang di tempat sampah Pabrik Boneka, PT Langgeng Buana Jaya, Jalan Veteran, Gresik.
"Setelah kita kantongi beberapa bukti, kita tetapkan JC sebagai tersangka," kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Abid Uais Al-Qarni, Senin (21/4/2025).
Abid menjelaskan penetapan tersangka tersebut, setelah polisi melakukan pemeriksaan terhadap 6 saksi. Termasuk keluarga tersangka dan beberapa saksi yang berada di pabrik.
"Ada dua pegawai yang mengetahui tersangka membuang bayi tersebut setelah keluar dari kamar mandi," tambahnya.
(abq/iwd)