Pengemudi pikap Suzuki Carry nopol F 8250 HS, Rian Dwi Laksmana (25) kabur setelah menabrak enam kendaraan di Sidoarjo. Pelarian warga Desa Kregenan, Kraksaan, Probolinggo ini berakhir celaka di Jalan Bypass Mojokerto.
Saksi mata, Dimas mengatakan, Rian awalnya menabrak sejumlah kendaraan di Juanda, Sidoarjo pada Kamis (6/3) malam. Ia mengetahuinya saat pulang kerja. Ia mendengar warga meneriaki pengemudi pikap itu telah melakukan tabrak lari.
Warga Juanda ini pun ikut mengejar pelaku yang kabur ke arah Mojokerto. "Dari Bandara Juanda itu banyak korbannya, sekitar empat motor. Jadi, kendaraan yang tidak minggir, ditabrak sama dia," terangnya kepada wartawan, Jumat (7/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari Juanda, Dimas mengaku mengejar pikap yang dikemudikan Rian melalui kawasan Terminal Purabaya, Jalan Raya Sepanjang, Taman dan Krian. Ia kehilangan jejak pelaku di Balongbendo, Sidoarjo.
Sepanjang pengejaran, Dimas mengaku sempat melaju di sebelah Rian. Ia meminta pelaku tabrak lari ini untuk menepi. Namun, pelaku justru berusaha menyerempet sepeda motornya.
"Mungkin dia takut dimassa. Kemudian saya dapat kabar kalau pikap yang tabrak lari itu kecelakaan di sini (Jalan Bypass Mojokerto)," jelasnya.
Informasi yang digali detikJatim, Rian menabrak tiga pengendara sepeda motor dan tiga mobil. Pelariannya berakhir di Jalan Bypass Mojokerto, Desa Kenanten, Puri sekitar pukul 21.00 WIB. Sebab pelaku menabrak pikap Mitsubishi L300 nopol L 8707 AI yang dikemudikan Achmad Lutfi (29), warga Desa Kepadangan, Tulangan, Sidoarjo.
Kasat Lantas Polres Mojokerto AKP Ridho Rinaldo Harahap menjelaskan, pikap Carry yang dikemudikan Rian lebih dulu menyalip truk dari sisi kiri. Kemudian pelaku membanting setir ke kanan menabrak median jalan, lalu masuk ke jalur Jombang-Mojokerto.
Saat itu lah, pikap Carry tersebut menabrak pikap L300 yang melaju dari arah Jombang. Kerasnya tabrakan menyebabkan bagian depan kedua pikap ringsek. Rian dan Lutfi pun terluka sehingga dilarikan ke rumah sakit.
"Pengemudi kedua pikap menderita luka-luka, kami evakuasi ke RS Sido Waras, Mojokerto," tandasnya
(irb/hil)